Amukan Sanchez di Media Sosial Usai jadi Target Kritik

VIVA.co.id – Gerah akibat menjadi sasaran kritik dari berbagai pihak, bomber Arsenal, Alexis Sanchez, akhirnya mengungkapkan isi hatinya di media sosial. Sanchez mengaku segala macam kritik yang menghampiri membuatnya kesal lantaran tak ada dasar kuat.

Seperti diketahui, pada bursa transfer musim panas 2017, masa depan Sanchez di Arsenal menjadi bahasan menarik. Tarik ulur mengenai nasibnya terus bergulir selama dua bulan.

Hubungan Arsenal dan Sanchez pun memanas. Saat Arsenal ingin mempertahankannya, Sanchez diketahui mau pergi demi mengecap trofi.

Tentu, kondisi ini memantik amarah dari berbagai elemen, termasuk beberapa legenda Arsenal. Mereka ramai-ramai mengkritik sikap Sanchez.

Bukan cuma di level klub. Pemain 28 tahun tersebut juga mendapat kecaman ketika bermain untuk Timnas Chile. Dia dianggap tak memiliki kontribusi besar bagi Chile di Kualifikasi Piala Dunia 2018. Terutama, saat Chile kalah 0-1 dari Bolivia.

Eks pelatih Sanchez, Jose Solantay, menganggap mantan anak asuhnya tersebut punya masalah pada berat badannya. Solantay merasa Sanchez terlalu gemuk.

"Kalian akan lelah saat dikritik tanpa alasan. Kalian juga pasti lelah atas orang-orang yang mau melihat kalian kalah. Kalian juga bisa lelah saat bicara kepada diri sendiri, 'saya akan bangkit' usai menangis saat kalah. Dan, kalian bisa lelah bicara ke dunia dan orang-orangnya, siapa yang ada di samping, lalu semuanya akan baik-baik saja," begitu curhat Sanchez di akun instagramnya, @alexis_officia1, dilansir Daily Mirror.

"Paling buruk, tak ada yang sadar apa yang kalian rasakan. Saya memakai nomor 7 di seragam Timnas Chile dan itu adalah tanggung jawab besar. Saya minta maaf kepada jurnalis dan orang-orang jahat yang mengkritik tanpa tahu apa pun," lanjut dia.