Terungkap, Presiden Baru Barcelona Sering Kontak Guardiola

Joan Laporta, dan Pep Guardiola saat Barcelona berjaya di musim 2009.
Sumber :

VIVA – Presiden baru Barcelona, Joan Laporta mengatakan dia tetap berhubungan baik dengan manajer Manchester City, Pep Guardiola. Namun, dia menegaskan akan menghormati kontrak City yang dimiliki mantan pelatih Barca saat ini.

Joan Laporta kembali terpilih sebagai Presiden Barcelona. Dalam pemilihan umum presiden akhir pekan lalu, Minggu 7 Maret 2021, pengusaha berusia 58 tahun itu mendapat mayoritas suara pemilih dengan raihan 54,28 persen.

Saat menjadi presiden Barcelona (2003-2010), Laporta menunjuk Guardiola yang belum teruji dan tidak berpengalaman sebagai pelatih pada 2008. Satu-satunya pengalaman Guardiola sebagai pelatih adalah bersama Barcelona B promosi ke kasta tiga LaLiga.

Meskipun sempat menjalani start buruk, Barcelona asuhan Guardiola meraih musim terbaik dalam sejarah, dengan juara 6 trofi bergengsi: LaLiga, Copa del Rey, Liga Champions, Piala Super Spanyol, Piala Super Eropa dan Piala Dunia Antarklub.

Itu sebabnya, ketika Laporta kembali terpilih, nama Guardiola pun kembali dikait-kaitkan. Fans Barcelona berharap Guardiola bisa kembali ke Camp Nou dan membawa Barcelona berjaya seperti 12 tahun silam.

"Komunikasi dengan Pep? Kami punya hubungan pribadi, secara langsung, kami sering ngobrol. Tapi dia masih terikat kontrak sekarang (di ManCity)," kata Laporta seperti dilansir Tribal Football, Selasa 9 Maret 2021.

Sementara itu, Laporta juga membantah klaim dia telah berbicara dengan agen bek Bayern Munich, David Alaba. Dia menambahkan: "Tidak benar bahwa saya telah bertemu dengan perwakilan David Alaba, kami tidak membahas masalah ini."