63 Persen Kuota Data Pengguna untuk Video Streaming

Konsumsi Video Streaming Meningkat - Sorot Fenomena Layanan Bioskop Online
Sumber :
  • VIVA/Muhamad Solihin

VIVA – Layanan video telah menjadi tren digital yang semakin berkembang, seiring dengan penyedia jaringan yang mampu menghadirkan kecepatan internet yang mumpuni. Tren ini ternyata tak hanya terjadi di Indonesia tapi juga hampir seluruh dunia.

Data Open Signal menunjukkan jika tren video di beberapa negara di Asia cukup beragam. Ada yang pengalaman menonton video-nya cukup tinggi, ada juga yang rendah. Mereka menggunakan analisa dengan skala 0 sampai 100 untuk yang paling tinggi, pada 14 negara Asia Timur.

"Singapura berada di posisi pertama sebagai negara dengan pengalaman menonton video tertinggi. Nilainya 66,9, sedangkan di peringkat terendah adalah Filipina dengan skor 35," tulis laporan bertajuk State of Mobile Video.

Nilai yang diperoleh Singapura mengantarkan negara tersebut ke dalam kategori ‘Very Good’, yang mengindikasikan waktu loading yang cepat dan waktu tunda yang rendah dalam video streaming, bahkan untuk video yang beresolusi tinggi. Singapura menjadi satu-satunya negara di kawasan Asia Timur dari total 11 negara di seluruh kawasan yang mendapatkan nilai ‘Very Good’. Australia dan Taiwan nyaris menempati kategori yang sama. Batas nilai minimal di kategori ini sendiri adalah sebesar 65 point.

Indonesia sendiri berada di urutan ke-12 untuk urusan pengalaman nonton video dan mendapat skor tertinggi 53,08. Telkomsel berada di urutan pertama, disusul XL (45,19), Smartfren (40,44), 3 (38,86), dan Indosat (30,57).  Di Indonesia,  perbedaan cukup signifikan terjadi dimana hanya dua operator yang berada dalam kategori fair, yakni Telkomsel dan XL, sementara sisanya masuk ke kategori poor.

Data Telkomsel mencatat pelanggannya menggunakan sekitar 63 persen kuota data yang dimilikinya untuk video streaming. Selain itu, dalam kurun setahun terakhir, pertumbuhan trafik konten video di jaringan Telkomsel meningkat signifikan hingga 250 persen. Operator anak usaha Telkom itu memang serius menggarap segmen layanan video. Hal ini bisa dilihat dengan adanya platform nonton video milik Telkomsel, yaitu MAXstream. 

Aplikasi video ini berisi berbagai konten seperti film, TV show, olahraga, maupun kartun dari berbagai saluran layanan video on demand dan TV internasional. Sejak diluncurkan di tahun 2016, MAXstream telah menjadi salah satu layanan video yang paling diminati masyarakat Indonesia dengan 7 juta unduhan. 

MAXstream terbilang agresif dengan menjadi Official Mobile Partner World Cup beberapa waktu lalu.  Tidak lama setelahnya, konten olahraga ditambahkan dalam platformnya melalui saluran BEIN Sports . MAXstream juga memproduksi original series dengan cita rasa lokal bertajuk 'Brata' yang dibintangi Oka Antara.
 
Telkomsel serius menggarap layanan video ini mengingat akses film di Indonesia masih tergolong rendah, karena layar bioskop masih terbatas dibandingkan dengan jumlah penduduk. Dengan pertumbuhan ponsel pintar serta dukungan jaringan broadband, kendala akses ini bisa teratasi dengan menonton di layanan mobile seperti MAXstream. Bahkan MAXstream juga berencana untuk bisa menjadi wadah bagi konten-konten video lokal yang berkualitas.