Cara Deteksi Kamera Tersembunyi di Hotel
- The Verge/Amelia Holowaty Krales
VIVA – Penggunaan kamera tersembunyi untuk memata-matai tamu di penginapan bukanlah hal baru. Perangkat pengintai biasa digunakan untuk menargetkan pebisnis, politisi, aktivis, maupun jurnalis.
Misalnya saja, pada bulan April lalu, sebuah keluarga di Irlandia mendapati kegiatan mereka disiarkan secara langsung melalui kamera tersembunyi di ruang tamu, ini hanya salah satu dari beberapa contoh yang terjadi baru-baru ini.
Untuk membantu para pelancong agar tetap aman saat berpergian, peneliti keamanan Kaspersky Lab telah membuat beberapa daftar security hack terbaik untuk perangkat dan informasi digital, serta memberikan cara bagi para pengguna untuk dapat mengatasinya secara praktis dan mudah.
Dalam keterangan tertulis, Senin, 27 Mei 2019, Kaspersky menyarankan agar pengguna memastikan bahwa tidak ada kamera ataupun mikrofon tersembunyi menguping di kamar hotel atau apartemen sewaan. Para peneliti juga menyarankan agar Anda bepergian dengan alat pemindai frekuensi radio, sebagai dioda pemancar cahaya dan red glass.
Alat ini berukuran kecil dan memungkinkan Anda untuk menemukan sumber apa pun yang memancarkan gelombang elektromagnetik (sebagian besar bug dan kamera nirkabel melakukan ini) dan mencari kamera tersembunyi. Lensa kamera memantulkan cahaya secara signifikan lebih baik daripada permukaan lainnya, jadi jika Anda mengarahkan cahaya dari dioda pada objek yang tampak seperti kamera, dan melihat ke arah tersebut melalui red glass, maka Anda akan melihat sebuah titik merah yang terang.
Anda juga dapat menggunakan ponsel untuk melihat kamera yang menggunakan penerangan inframerah, karena kamera di ponsel dapat mendeteksi emisi inframerah. Dan selalu ingat, bahwa filter inframerah pada beberapa telepon, seperti iPhone, terlalu kuat untuk trik ini.
Untuk menghindari tertangkap oleh mikrofon kabel yang tersembunyi, Anda hanya perlu membuat beberapa kebisingan suara yang mengganggu. Air mengalir dari keran atau suara lain yang dapat dengan mudah diproduksi menggunakan layanan seperti Noisli.
“Sebagai peneliti keamanan, kami melakukan perjalanan tanpa henti dan selalu menyadari akan potensi ancaman keamanan. Berita terkini tentang pengintaian diam-diam di akomodasi penginapan membuktikan bahwa pengawasan rahasia bukan hanya sesuatu yang Anda lihat di film, namun itu juga terjadi dalam kehidupan nyata," kata Marco Preuss, peneliti keamanan di Kaspersky Lab dikutip dari keterangan tertulis, Senin, 27 Mei 2019.
Tips terbaik lainnya yang dapat dibagikan oleh para peneliti termasuk:
- Jangan pernah meninggalkan barang-barang, termasuk perangkat Anda, tanpa pengawasan - di mana pun. Bawalah seluruh perlengkapan Anda saat meninggalkan kamar hotel.
- Pastikan peralatan Anda dilindungi kata sandi, dan informasi yang tersimpan di dalamnya telah dienkripsi. Perangkat dengan versi Android terbaru, dan perangkat iOS memiliki sistem keamanan dengan kode sandi, dan telah dienkripsi secara default.
- Hindari risiko Wifi yang tidak aman dengan menggunakan mouse berkabel dan keyboard terintegrasi pada laptop Anda.
- Pelajari bagaimana cara melihat cermin dua arah. Mereka mungkin langka dalam kehidupan nyata, tetapi mereka bisa ada. Tempatkan jari di permukaan cermin, dan jika ada celah antara jari dan pantulannya, itu adalah cermin biasa. Namun jika tidak ada celah, itu berpotensi merupakan cermin dua arah.
- Mulai gunakan layanan VPN seperti Kaspersky Secure Connection untuk mengenkripsi semua lalu lintas yang dikirim dan diterima secara terus-menerus, atau hanya dalam situasi ketika keamanan sangat penting. Misalnya, ketika Anda harus terhubung ke jaringan Wifi yang tidak aman saat tinggal di hotel atau menyewa apartemen.