Telkomsel Hadirkan Layanan Komunikasi di Tempat Observasi Corona

Menara BTS Telkomsel.
Sumber :
  • Dok. Telkomsel

VIVA – Pulau Sebaru Kecil, Kepulauan Seribu diketahui sebagai tempat mengobservasi 188 Warga Negara Indonesia terkait penyebaran virus Corona. Masa observasi ini dilakukan selama 14 hari. 

Untuk memastikan kehadiran jaringan telekomunikasi dan mempermudah komunikasi dan koordinasi semua pihak yang terlihat, Telkomsel hadirkan layanan di sana. 

"Terkait observasi WNI di pulau Sebaru Kecil, Telkomsel hadir untuk memastikan komunikasi lancar. Disini kami memasang 1 BTS combat temporary 4G LTE 1800 bandwidth 17.7 MHz dan 3G 3 carrier yang dapat melayani seluruh pulau secara maksimal," kata Executive Vice President Area West, Agus Setia Budi, dalam keterangannya, Selasa, 10 Maret 2020. 

Layanan telekomunikasi di pulau Sebaru Kecil sebelumnya hanya berasal dari sinyal BTS terdekat berjarak kurang lebih 9 km didukung Telkom Group, dengan menyediakan transport Radio MW berkapasitas hingga 150 Mbps. Selain itu Telkomsel menambah power dan meningkatkan kapasitas LTE 900 di site BTS pulau Tongkeng. 

Untuk Kepulauan Seribu sendiri telah dicover hingga 95 persen wilayah populasinya. Telah ada 28 BTS Telkomsel untuk 3G serta 4G untuk 11 pulau kecil berpenghuni dan pulau lainnya yang menjadi zona konservasi yaitu Taman Nasional Laut Kepulauan Seribu. 

Pelanggan Telkomsel juga sudah mendapatkan akses layanan broadband dan digital service lain untuk yang berada di kawasan seperti Pulau  Pramuka, Pulau Tidung, Pulau Pari, Pulau Lancang Besar, Pulau Panggang, Pulau Kelapa Kecil, Pulau Bidadari, hingga Pulau Sebira. 

Selain menghadirkan layanan telekomunikasi, Telkomsel juga memberikan kartu perdana gratis yang digunakan oleh petugas dan WNI selama proses observasi. 

Agus mengatakan hadirnya Telkomsel di Pulau Sebaru Kecil adalah bentuk komitmen mereka membantu pemerintah menangani observasi WNI soal Corona. 

"Kehadiran Layanan Telkomsel di Pulau Sebaru Kecil ini sebagai bentuk komitmen kuat kami untuk dalam membantu pemerintah menangani observasi WNI terkait virus Corona. Kami berdoa semoga semua WNI yang ada di pulau tersebut dalam keadaan sehat selalu dan dapat segera kembali berkumpul bersama keluarga tercinta," ujarnya.