WhatsApp Batasi Forward Pesan Satu Kali untuk Lawan Hoax COVID-19

Aplikasi WhatsApp.
Sumber :
  • U-Report

VIVA – Aplikasi pesanan instan WhatsApp baru saja mengumumkan bahwa fitur pesan diteruskan atau forwad pesan hanya bisa diteruskan ke satu kali saja dari sebelumnya maksimal lima kali. Langkah ini dilakukan untuk menangkal hoax saat miliaran orang tidak bisa bertatap muka secara langsung karena Virus Corona COVID-19 dan mengandalkan WhatsApp untuk berkomunikasi.

"Kami memperkenalkan fitur yang membatasi berkirim pesan, sehingga cuma dapat diteruskan ke satu chat dalam satu waktu," demikian keterangan resmi WhatsApp, Rabu, 8 April 2020. Sebelumnya, pesan diteruskan ini bisa di lakukan tanpa batas. Namun, karena digunakan untuk menyebarkan hoax akhirnya fitur ini dibatasi maksimal lima kali.

Penurunan pesan diteruskan anjlok sebanyak 25 persen secara global. "Kami mengetahui bahwa banyak pengguna meneruskan informasi yang bermanfaat, video lucu, meme, serta kata-kata mutiara atau doa yang bermakna. Akan tetapi, kami melihat peningkatan yang signifikan dan berpotensi mengandung misinformasi," ujar WhatsApp.

Anak perusahaan Facebook ini sangat penting bisa menghambat penyebaran hoax agar WhatsApp tetap menjadi wadah yang tepat untuk menjalin percakapan personal.

Beberapa minggu lalu mereka juga meluncurkan chatbot terkait COVID-19 yang bekerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) untuk menjawab pertanyaan masyarakat Indonesia seputar COVID-19.

Pengguna dapat mengirim pesan ke nomor resmi WhatsApp chatbot COVID-19 0811-3339-9000. Layanan chatbot ini dirancang sebagai salah satu kanal resmi pemerintah untuk menyediakan sumber informasi resmi dan tips bermanfaat agar senantiasa aman dan terlindungi.