Lagi Corona, Apple Nekat Buka Toko Ritel di Korea Selatan

VIVA – Beberapa hari lalu Apple mengatakan siap kembali membuka toko ritelnya di Seoul, Korea Selatan pada minggu ini. Mereka akan mengoperasikan toko fisiknya di tengah pandemi Virus Corona COVID-19.

Dikutip dari laman The Verge, Jumat, 17 April 2020, belum ada rencana konkret untuk membuka toko di negara lain. Tapi mereka pernah mengatakan bahwa ritel di Amerika Serikat akan dibuka pada Mei mendatang. "Korea Selatan telah menunjukkan kemajuan besar selama penyebaran COVID-19," kata perusahaan.

Negeri Ginseng itu dianggap berhasil karena populasi di sana yang mencapai 51 juta, yang kemudian memiliki kasus terkonfirmasi virus corona lebih dari 10.500 dengan kematian yang hanya mencapai 229. Apple merasa nyaman membuka toko satu-satunya di ibukota negara itu.

Meski begitu mereka akan membukanya secara bertahap, dengan mengurangi jam kerja agar karyawannya tetap aman dan sehat. Fokus mereka adalah untuk menawarkan produk alih-alih berjualan. Mereka akan mengambil hati konsumen untuk menggunakan pemesanan online.

Pembukaan toko juga telah mereka lakukan di China setelah menutupnya pada awal tahun ini karena virus corona. Kemudian pada Maret, Apple menutup 458 toko fisik di dunia dan membatalkan rencana pembukaan di akhir bulan karena wabah semakin memburuk.

Sementara itu dalam pertemuan virtual, CEO Apple, Tim Cook mengatakan belum tahu kapan karyawan akan kembali ke kantor. Pengembalian karyawan bukan tidak mungkin terjadi. Rencananya Apple akan memberlakukan jarak sosial dan rutin melakukan pemeriksaan suhu.