Pelanggan Bertambah, tapi Netflix Enggak Yakin Bisa Bertahan

Netflix.
Sumber :
  • Freepik/freepik

VIVA – Walaupun mengalami peningkatan jumlah pelanggan dalam tiga bulan pertama di tahun ini, tapi bos Netflix tak yakin hal itu ini akan berlangsung lama. Platform Video on Demand itu meraih 15,8 juta pelanggan, sejak Januari hingga Maret 2020.

Chairman dan Chief Executive Officer Netflix, Reed Hastings mengatakan jika pandemi corona merupakan tragedi luar biasa bagi dunia. Meski demikian, ia tidak yakin bahwa perusahaannya bisa bertahan di tengah wabah tersebut.

"(Untuk Netflix), tidak yakin apa yang dibawa masa depan. Akan sulit dikatakan, jika ada implikasi jangka panjang," kata dia, dikutip dari laman Variety, Rabu 22 April 2020.

Hastings menjelaskan, jika jumlah pelanggan pada kuartal tiga dan empat di 2020 akan lebih kecil daripada periode yang sama di tahun lalu.

Baca juga: Kelas Online di Aplikasi Zoom Disusupi Pria Lagi Onani

Soal pertumbuhan jumlah pelanggan, bos Netflix itu mengatakan jika Netflix hanya memberikan kontribusi kecil dalam hal memberikan hiburan pada mereka yang harus menghabiskan sebagian besar waktu di rumah.

"Saat ini kami, hanya berfokus untuk mengeluarkan konten kami. Orang-orang ingin hiburan, mereka bisa melarikan diri dan terhubung, walaupun saat sulit maupun gembira," ungkapnya.

Chief Product Officer Netflix, Greg Peters mengatakan bahwa fokus Netflix adalah menjaga layanan tetap beroperasi. Serta, membuat platform streaming itu tetap bisa tersedia di seluruh dunia.

"Pada titik ini, kami bahkan tidak terpikir untuk menaikkan harga," ujar Peters.

Dalam surat untuk pemegang saham, Netflix memproyeksikan penambahan 7,5 juta pelanggan pada kuartal dua secara global. Jumlah itu naik dari periode tahun lalu, yaitu 6,8 juta.