Ada 'Hubungan Batin' antara Asteroid, Bumi, dan Planet Mars

Asteroid.
Sumber :
  • https://www.news1.news/

VIVA – Para ilmuwan meyakini bahwa asteroid kuno telah menciptakan blok kehidupan bagi Bumi dan Planet Mars. Kawah di dasar laut planet merah tersebut diklaim menyimpan rahasia bagaimana meteorit membawa molekul organik yang bermanfaat untuk kehidupan manusia pada miliaran tahun silam.

Dikutip dari situs Mirror, Rabu, 10 Juni 2020, Planet Mars diduga pernah memiliki air tapi kemudian dibombardir oleh asteroid. Sebuah studi menemukan asteroid membawa asam amino, sebuah komponen dasar protein.

Penelitian juga menjelaskan bagaimana asteroid memiliki peran awal kehidupan di Bumi, dan mungkin itu juga terjadi di planet merah sebelum atmosfernya berubah. Temuan ini diterbitkan dalam Jurnal Scientific Reports berdasarkan eksperimen laboratorium dan simulasi asteroid yang menabrak samudera.

Penemuan ini menambah klaim bahwa kehidupan berasal dari luar angkasa dan ilmuwan percaya asam amino itu kemudian tersebar luas di alam semesta. Temuan zat tersebut menunjukkan peran penting membuat blok-blok kehidupan.

Samudera luas yang ada di Planet Mars juga memunculkan ide untuk mereka eksplorasi. Pertanyaan terbesar para ilmuwan adalah apakah planet merah itu pernah memiliki kehidupan? Sebab, pada permukaan planet tersebut juga pernah ditemukan kolam.

Kolam itu adalah Valles Marineris jika di Bumi panjangnya sepanjang Los Angeles ke New York di Amerika Serikat (AS). Hal itu menjadi yang terpanjang di Tata Surya dan terbukti pernah dibanjiri air.

Asal-usul blok bangunan kehidupan memiliki dua penjelasan, meteorit dan formasi internal. Simulasi jatuhnya asteroid di laut yang dilakukan para ilmuwan menggunakan senjata gas untuk mengungkap adanya asam amino berupa glisin dan alanin.