VIVA – Ilmuwan baru saja mendeteksi petir yang ekstrem, yang mereka sebut dengan Superbolt, karena memiliki sinar 1.000 kali lebih terang dari sambaran petir yang biasa kita temukan.
Dilansir dari situs Science Alert, Selasa, 24 November 2020, pengamatan yang dilakukan Laboratorium Nasional Los Alamos, Amerika Serikat (AS) ini menggunakan satelit untuk melakukan pengukuran terhadap petir ekstrem tersebut.
Baca: Hal Tak Diduga Terjadi saat Petir Menyambar Mobil
Hasil dari studi itu mengharuskan ilmuwan mempelajari kembali Superbolt dan dari mana mereka berasal. Peneliti Michael Peterson mengatakan, mereka ingin melihat apa sebenarnya Superbolt itu.