Target e-Commerce Rp1.800 Triliun, Pemerintah Belajar ke AS

Belanja online
Sumber :
  • steelgateglobal.com
VIVA.co.id - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Rudiantara, akan turut mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat kunjungan kerja ke Amerika Serikat. Di sela lawatannya, 25-28 Oktober nanti, Jokowi akan mampir ke Silicon Valley, tempat perusahaan teknologi global berkumpul.

Rudiantara mengemukakan, ketika bertemu dengan bos-bos teknologi di Silicon Valley itu, pemerintah akan menjelaskan kalau Indonesia merupakan negara ekonomi digital terbesar di kawasan Asia Tenggara.

Untuk itu, Indonesia yang sedang menggarap peta jalan
(roadmap) e-commerce
, berharap para petinggi perusahaan teknologi itu mau "berbagi" pengalaman dengan Indonesia dalam menerapkan industri belanja online.


"Salah satu penggeraknya adalah
e-commerce
. Kita lihat di sana seperti apa, berapa teknopreneur, area, dan keperluan yang dibutuhkan," ujar Rudiantara di Kementerian Kominfo, Rabu, 21 Oktober 2015.


Diketahui, setidaknya saat ini ada delapan kementerian atau lembaga yang saling bahu-membahu untuk memaksimalkan potensi
e-commerce
. Sebab, industri tersebut terbilang baru memasuki kehidupan masyarakat Indonesia.


"Di sana akan dibahas bagaimana mendongkrak bisnis
e-commerce
di Tanah Air sebagai penggerak ekonomi. Kami menargetkan dapat mencapai US$135 miliar (Rp1.800 triliun, kurs Rp13.500 per dolar) pada 2020. Artinya, itu 10 kali lipat dari potensi
e-commerce
pada 2014," ungkapnya.


Agar mencapai target tersebut, kata Rudiantara, kunjungan ke Silicon Valley diharapkan dapat memberikan jawaban dan jalan untuk meraih ambisi pemerintah terhadap industri
e-commerce.


Dia menjelaskan, pertukaran informasi, baik sistem pendanaan hingga logistik, akan jadi topik utama pembahasan pertemuan kedua pihak. "Kami akan berbagi pengetahuan sehingga Indonesia dapat menerapkan
e-commerce
," ujarnya. (art)