Asus Zenbook UX390, Bodi Ringan dari Bahan Pesawat Terbang
- Digital Trend
VIVA.co.id – Asus Zenbook ini sempat dipamerkan pada ajang Computex tahun lalu dan disebut sebagai yang paling prestisius karena performanya cukup meyakinkan. Asus Zenbook UX390 memiliki desain supertipis dengan dukungan prosesor Intel Core penerus Skylake, Kabylake.
Dari sisi desain memang cukup menarik, dengan padanan warna biru gelap dan emas di bagian lis tepi. Saat membuka cangkang pun, terbukti engselnya sangat mudah dibuka. Panel LID cover masih menggunakan desain khas ZenBook yakni Concentric Circle Design ditambah dengan logo ASUS di bagian tengah berwarna keemasan. Penyematan ini membuat kesan elegan dan artistiknya terasa begitu kental.
Ketebalannya hanya 11,9mm membuatnya bobotnya juga menjadi sangat ringan yakni 910 gram. Kendati dibuat sangat tipis, ZenBook 3 UX390 dirancang menggunakan bahan aluminium alloy dengan grade yang biasa dipergunakan pada industri pesawat terbang, dikenal dengan aerospace grade aluminium alloy. Inilah yang membuat Zenbook UX390 terkesan sangat ringan.
Selain lengkungan ala diamond cut, struktur lapisan alumuniumnya juga telah diperkuat dengan proses anodizing atau anodisasi. Secara kimiawi, anodisasi adalah sebuah proses pelapisan secara elektrokimia yang bertujuan untuk mempertebal atau memperkuat lapisan protektif alami pada logam.
Prosesor
Zenbook UX390 dilengkapi dengan komponen prosesor dengan teknologi paling mutakhir dan berada pada kelas teratas jajaran prosesor Intel yakni Intel Core i7-7500U. Didukung juga dengan memori sebesar 16 GB bertipe DDR3 berkonfigurasi memori dual channel. Fitur ini tentu saja sangat bermanfaat, karena akan membuat proses komunikasi antara prosesor dan RAM berjalan simultan.
Adapun proses baca/tulis data, akan diantisipasi oleh media penyimpanan berbasis NVMe SSD berukuran 500 GB. Seperti diketahui, memori storage yang telah memanfaatkan teknologi Non-Volatile Memory. Jenis storage ini memiliki kelebihan antara lain memiliki Batas Kedalaman Antrian (Queue Deep Limits) yang sanggup menangani hingga 64.000 perintah dengan hingga 64.000 antrian dalam satu waktu. Hal ini membuatnya bertindak sangat cepat dalam mengolah proses komputasi.
Untuk menyematkan komponen Intel Core i7, ASUS mendesain ulang sistem pendingin (fan) serta mereduksi ketebalannya mencapai 3mm saja. Sementara heatpipe-nya juga secara otomatis tereduksi pula ketebalannya menjadi hanya 0,1 mm. Cara kerjanya fan akan mengalirkan udara panas melalui heatpipe kemudian mengeluarkannya lewat ventilasi yang terletak di belakang engsel laptop.
Dibandingkan dengan Intel Skylake, prosesor Intel Kabylake memiliki beberapa peningkatan yakni nilai TDP-up menjadi 2,9 Ghz. Sementara pada Skylake ketika prosesor sedang memaksimalkan seluruh core-nya untuk bekerja maksimal, nilai yang mampu didulang hanya 2,6 GHz.
Hal lainnya adalah dukungan driver untuk USB 3.1 Type C secara native. Hal ini kecepatan sesungguhnya dari USB tersebut mampu dikeluarkan dengan baik. Seperti diketahui, USB 3.1 Type mampu mendulang kecepatan transfer mencapai 10Mbps.
Fitur Lain
Pada UX390 hanya ada satu port konektivitas yakni USB 3.1 Type C. Hal ini pula yang menjadikannya begitu tipis dan ringan. Namun jangan khawatir Anda tetap disediakan sebuah dongle khusus untuk yang terdiri dari HDMI, USB 3.0 Type A dan juga port USB Type C. Port konektor tersebut dapat dipergunakan untuk mentransfer data, mengisi daya, serta display port.
ASUS ZenBook UX390 dilengkapi dengan keyboard bawaan yang punya fitur chicklet serta memiliki tingkat kedalaman tekanan atau travel distance 0,8 mm. Untuk ukuran keyboard mobile yang sangat tipis seperti ini, fitur tersebut patut diapresiasi.
Fitur fingerprint sensor juga dihadirkan untuk menambah kenyamanan dan keamanan Anda dalam menggunakan perangkat ini. Sedangkan untuk Touchpad telah mendukung fitur smart gesture yang dinamakan dengan Precision Touch Pad (PTP). Secara sederhana fitur ini adalah serangkai pola gerakan khusus yang telah dibuat secara sistematis untuk pengoprasian touchpad yang lebih nyaman.
Untuk urusan layar, hampir semua lini ZenBook terbaru dilengkapi dengan panel display yang mampu memukau mata. Pada ZenBook UX390 digunakan panel beresolusi Full HD yang dilapisi dengan kaca tahan gores Corning Gorilla Glass 4. Layar tersebut memiiki panel NTSC atau besaran color gamut 72 persen, jakar pandang yang luas hingga 178 derajat, dan screen to body ratio hingga 82 persen. Pada frame-nya ZenBook 3 memiliki ketebalan bezel hanya 7.6 mm.
Layar tersebut mampu menampilkan kecerahan gambar sangat tinggi hingga 300 nits. Sementara nilai kekontrasannya pun sangat tinggi hingga 1000:1.
Sedangkan untuk mengoptimalkan tampilan visual, Asus mengklaim punya software khusus bernama Splendid Technology, Tru2Life Video dan TruVivid. Di dalam Spendid pun terdapat empat buah mode Normal Mode, Eye Care Mode, Vivid Mode, dan Manual Mode.
Di dalam UX390 juga telah diletakkan empat buah speaker pada UX390 antara lain dua buah di atas, sisanya di bawah berdekatan dengan palmrest. ASUS membuat 4 speaker kualitas tinggi terpisah yang ditenagai 4 ampli pintar yang bisa menghasilkan suara surround. Teknologi audio Zenbook ini disokong oleh Harman Kardon.