Startup Unicorn Ini Siap-siap Bangkrut!

Waduh! Startup Unicorn Ini Bakal Bangkrut. (FOTO: Unsplash/Rawpixel).
Sumber :
  • wartaekonomi

Gerak-gerik salah satu unicorn, yakni startup yang memiliki valuasi US$1 miliar atau lebih dari Rp14 triliun, asal Hong Kong dicurigai akan bangkrut. Startup tersebut adalah Tink Labs.

Melansir dari Dealstreet Asia, Kamis (8/8/2019), Tink Labs baru saja melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) hampir semua karyawannya dan memberhentikan operasinya di beberapa negara.

Tink Labs merupakan startup yang bergerak dalam sektor teknologi, yakni menyediakan smartphone yang disebut Handy di berbagai kamar hotel di seluruh dunia. Handy bebas digunakan oleh setiap tamu. Tink Labs dibangun oleh Terrence Kwok, berdiri sejak 2012.

Pada saat peluncurannya, Tink Labs menargetkan smartphone itu akan tersedia di sejuta kamar pada tahun 2018. Mereka pun menarik investor kelas kakap, seperti SoftBank dan Foxconn.

Tink Labs pada masa puncaknya pernah menembus valuasi US$1,5 miliar. Tapi tampaknya, model bisnis mereka tidak berhasil sehingga kini terlambat dan harus memangkas kinerjanya.

Sebuah email kepada klien hotel di Maroko dan Thailand menuliskan bahwa Tink Labs tidak akan lagi menyuplai smartphone Handy di wilayah tersebut. Hal itu terjadi karena adanya perubahan operasional.

Smartphone Handy masih akan dioperasikan di hotel di Hong Kong, Singapura dan Inggris, tapi melalui perusahaan terpisah bernama Blockone Limited. Ketika dikonfirmasi, Kwok sang pendiri tidak mau banyak berkomentar kecuali bahwa perusahaannya sedang dalam tahap rekstrukturisasi.