Startup Populix Dapat Pendanaan US$1,2 Juta

Ilustrasi startup
Sumber :
  • Pixabay

VIVA – Startup platform market research Populix baru saja mendapat kucuran dana atau funding pre-series A senilai US$1,2 juta, yang nilainya setara Rp17,2 miliar.

Pendanaan tersebut berasal dari Intudo Ventures, yang turut menggandeng Quest Ventures dan beberapa investor lain. Rencananya, dana akan digunakan untuk pengembangan bisnis perusahaan yang menjadi rujukan pelaku usaha dalam mencari tahu kebutuhan pasar tersebut.

Pendanaan itu akan mencakup seluruh keperluan riset, peluncuran produk baru, memperluas akselerasi pasar dan pemasaran, serta merekrut sumber daya manusia yang berkualitas.

Sejak didirikan pada Januari 2018, Populix telah membantu para pelaku bisnis dan peneliti lewat pemanfaatan teknologi yang akurat serta feedback real-time.

Kini, lewat pelebaran bidang usaha bersama dengan sejumlah perusahaan multinational dan konglomerasi di Indonesia, mereka menghadirkan produk baru yang sesuai dengan kebutuhan konsumen, yakni Paket Hemat Populix atau PHP.

Produk baru itu diharapkan bisa jadi acuan pelaku bisnis yang membutuhkan survei dan riset, dengan harga yang murah.

“PHP dibuat dan ditujukan untuk membantu Small Medium Enterprise, untuk dapat melakukan usahannya dengan lebih baik dan efektif,” kata Choef Operating Officer Populix, Eileen Kamtawijoyo melalui keterangan resmi, dikutip Jumat 7 Mei 2021.

Kelebihan lain dari produk yang harganya mulai dari Rp2,9 juta itu, kata Eileen yakni pengguna bisa mendapatkan studi hanya dalam tiga hari.

PHP juga memberi kesempatan lebih luas kepada segmen menengah ke bawah, seperti para pelaku UMKM, pelajar, mahasiswa maupun pelaku usaha lainnya yang membutuhkan riset akurat tanpa menguras kantong.
 
“PHP dapat diakses dengan mudah melalui aplikasi, yang mana akan menampilkan insight dalam bentuk hasil dari market research melalui advanced analytics dashboard,” tuturnya.