Alfred Worden, Manusia Terisolasi yang Pernah ke Bulan Meninggal Dunia

Astronot mendarat di Bulan.
Sumber :
  • Ist/RR Auction

VIVA – Astronot Apollo bernama Alfred Worden dikabarkan meninggal dunia pada usia ke-88 tahun. Worden adalah sosok yang melakukan perjalanan pertama kali ke luar angkasa dan Bulan ini menghembuskan napas terakhir pada Rabu pagi, 18 Maret 2020 di kediamannya di Sugar Land, Texas, Amerika Serikat (AS).

Pihak keluarga Worden telah mengonfirmasi kabar duka tersebut. Dikutip dari situs Space, Kamis, 19 Maret 2020, Worden mengalami infeksi dan kemudian menerima perawatan di Medical Center, Houston, AS. Ia meninggal dunia saat tidur di malam hari.

"Badan Penerbangan dan Antariksa (NASA) menyampaikan belasungkawa kepada keluarga dan orang-orang terkasih Worden. Ia adalah seorang astronot yang prestasinya saat di luar angkasa maupun Bumi. Ia tidak akan kami lupakan," kata Administrator NASA, Jim Bridenstine.

Worden dipilih oleh NASA pada 1966 saat mengikuti kelas astronot yang kelima. Worden berhasil membuat pesawat luar angkasa pertamanya dan satu-satunya pilot Apollo 15 yang menjadi misi keempat pendaratan manusia di Bulan.

Pesawat kemudian diluncurkan pada 26 Juli 1971. Worden tetap berada di pesawat, sementara dua kru lainnya, David Scott dan James Irwin, menghabiskan waktu tiga hari menjelajahi Bulan.

"Hanya 24 manusia yang meninggalkan orbit Bumi dan melakukan perjalanan ke Bulan. Saya salah satunya. Ini klub eksklusif yang sangat kecil. Saya masih terkejut mereka memberiku kesempatan," ujar Worden, dalam otobiografinya.

Saat sendirian di pesawat, Guinness World Record mengakui Worden sebagai manusia yang paling terisolasi dari manusia lainnya. Ia telah mencapai jarak 2.235 mil jauhnya dari Bumi.

Bukan tanpa alasan ia tetap di pesawat. Di sana dirinya menjaga Apollo 15 tetap berjalan dan ada di jalur, sambil mengoperasikan eksperimen sains, serta mengumpulkan gambar di Bulan.