Asinan dan Dawet Ayu Bikin Warga Jerman Ketagihan

VIVA.co.id - Racikan bumbu, bahan dan rempah-rempah asli Indonesia lagi-lagi membuat masyarakat khususnya pelajar Jerman ketagihan. Olahan makanan seperti Dawet Ayu, Asinan, Kue Lumpur dan pepes ikan dori yang ditunjukkan SMK Negeri 1 Kediri yakni Afifah, Billa, dan Yoga menggoda warga Jerman di acara Frankfurt Book Fair 2015.

Melalui keterangan tertulis yang diterima VIVA.co.id, Selasa, 20 Oktober 2015, Vivi Adeliana, Program Associate Djarum Foundation mengatakan, selain merasakan makanan asli Indonesia itu mereka para pelajar dan warga Jerman juga tertarik untuk membuatnya sendiri. “Tidak hanya memperoleh penjelasan tetapi mereka juga mendapat spices experience. Mereka mencium dan bahkan mencicipi. Mereka sangat tertarik," ucap Vivi Adeliana.

Vivi melanjutkan, warga Jerman tampak takjub dengan kekayaan rempah Indonesia, dengan bentuk, warna, dan aromanya. Mereka mencium aroma serai, cengkeh, daun pandan, dan kemiri saat usai dibakar. Satu persatu mereka juga mencoba merasakan lemon cui yang dikeringkan. Peserta sesi ini antara lain dari Sekolah Goethe Gymnasium, Bensheim, kota yang berada di Jerman bagian Barat.

Mengutip keterangan Vanessa (12) salah satu pelajar dari Jerman peserta Food Explorer, Vivi menyebutkan ABG itu mengaku terus teringat dengan lemon cui yang dirasakannya hari itu. “Selain karena aromanya, juga karena rasa asam yang sangat kuat,” ujar Vivi menirukan perkataan Vanessa.

Dalam ajang kuliner ini, 3 siswa SMK Negeri Kediri itu juga didampingi ahli masakan Indonesia William Wongso dalam mempertunjukkan kebolehan memasaknya. Sekedar informasi, Indonesia merupakan negara Asia pertama yang berpartisipasi pada Food Explorer di Classroom of the Future Frankfurt Book Fair 2015.

Indonesia juga menjadi negara pertama di dunia dalam sejarah Frankfurt Book Fair digelar yang benar-benar menyiapkan kelas memasak dengan mengangkat kekayaan kuliner tradisionalnya.

(mus)