Kesal, Tasya Farasya Semprot Selebgram yang Endorse Produk Abal-abal

Beauty blogger, Tasya Farasya.
Sumber :
  • VIVA/Shalli

VIVA – Selebgram cantik Tasya Farasya bikin heboh media sosial karena buka suara soal rekan-rekan sesama profesi yang hidup dengan biaya endorsement. Dia membongkar kebohongan para selebgram yang mempromosikan kosmetik dan skincare palsu.

Tasya kasihan dengan orang-orang yang termakan promosi tersebut. Banyak korban yang mukanya hancur, kulitnya malah jelek padahal mereka ingin cantik seperti idolanya.

Tasya prihatin dengan pengikutnya yang main beli saja kosmetik atau skincare murah tanpa melihat kualitas barang. Bagaimana tidak, rayuan dan cara promosi si selebgram atau artis sangat meyakinkan.

“Dear SELEBGRAM/PROMOTOR/ORANG YANG NYARI DUIT DARI PROMOSIIN BARANG” Lo tau ga kalo behel “murah yang lo promosiin dan lo bilang “langganan lo” padahal nggak lo buka dari bungkusnya itu bisa bikin gigi orang lain mengalami kerusakan fatal," tulis Tasya di instagram storynya.

Tak hanya itu, Tasya Farasya juga dengan berani menegur para selebgram atau artis yang berbohong dengan promosi mereka.

"Pelangsing yang lo bilang lo “selalu minum” padahal lo lepehin bisa bikin orang lain serangan jantung. Skincare yang lo bilang “rahasia kulit cantik” padahal ke klinik kecantikan mahal bisa merusak kulit orang yang beli seumur hidupnya. Make up palsu yang lo bilang “langganan aku” bisa bikin orang kena pernyakit kronis.” lanjut dia menegaskan.

Kebanyakan promotor dan selebgram memang memiliki penampilan yang membuat banyak wanita ingin seperti mereka. Tapi, menurut Tasya, para promotor memang banyak yang tidak menggunakan kosmetik yang telah meng-endorse mereka.

Para selebgram dan promotor enggak cuma dapat barang skincare tapi juga uang yang nominalnya menggiurkan. Mereka meraup berpenghasilan dari hasil endorse komestik yang tak jelas itu.

“Apa kalo tau hal2 itu lo masi bisa enjoy hasil uang lo itu? Dan tau bahwa ribuan mungkin jutaan orang menderita gara2 yang lo post doang? Bahkan lo sendiri juga ga akan berani pake produk2 yang lo promosiin itu? Renungkanlah. Tanpa mengurangi rasa hormat saya,” ujarnya.