Perbedaan Granit, Marmer, dan Keramik untuk Wastafel

VIVA – Meja wastafel tak hanya menunjang penampilan kamar mandi agar lebih cantik, tapi dapat pula difungsikan untuk meletakkan perlengkapan mandi, seperti sabun, sampo, atau menaruh vas bunga sebagai aksesoris ruangan.

Ada beragam meja wastafel yang beredar di pasaran. Di antaranya yang berbahan granit, marmer, kayu, dan keramik. Anda mungkin menyukai salah satu. Laman Livspace memaparkan lebih mendalam tentang karakteristik bahan dasar meja wastafel itu, seperti dilansir pada Jumat, 15 Desember 2017, berikut ini.

1. Granit
Granit terkenal memiliki struktur yang kokoh dan tidak mudah terbelah. Selain hadir dengan beragam warna, harga granit pun relatif lebih murah dibanding marmer. Secara visual dapat menarik pandangan mata dengan wujudnya yang cantik. Namun permukaan granit terdapat pori-pori halus yang dengan mudah menyerap noda.

2. Marmer
Mungkin Anda pernah merasa bingung membedakan granit dan marmer karena bentuknya yang hampir sama. Tapi yang membuat spesial adalah, marmer dikenal sebagai batuan alam. Tiap batu marmer umumnya tidak memiliki pola yang sama antara satu dan lainnya, sehingga memberikan tekstur yang lebih atraktif dan mampu membuat ruangan terlihat mewah.

3. Kayu
Selain marmer dan granit, kayu juga sesuai dijadikan lapisan meja wastafel. Visual kayu yang hangat dapat membuat kamar mandi terlihat lebih elegan. Tapi kelemahannya, kayu rentan menyerap air yang membuatnya lembap dan lebih sulit dari segi perawatannya.

4. Keramik
Keramik adalah pilihan paling murah dibanding lainnya. Meski begitu, keramik memiliki banyak ragam corak yang dapat Anda pilih sesuai selera dan tema kamar mandi Anda.