Gaya Hidup Antisosial Jadi Tren di Korea Selatan

Wanita makan sendiri
Sumber :
  • Koreaboo

VIVA – Korea Selatan menjadi salah satu negara yang paling berkembang dan sibuk di seluruh dunia. Namun baru-baru ini, warga negeri Ginseng itu memilih untuk menjalani gaya hidup yang berbeda.

Anak muda Korea Selatan ingin memberikan diri mereka pilihan lain dari hidup bahagia yang jauh dari berhubungan dengan orang lain alias antisosial. Mereka membentuk tren gaya hidup YOLO, yang merupakan singkatan You Only Live Once.

Dikutip dari Koreaboo, seiring perkembangan tren tersebut, banyak bisnis mulai melakukan promosi khusus untuk pelanggan single. Misalnya, restoran yang telah menciptakan tempat khusus untuk orang-orang yang ingin minum atau makan sendiri.

Alasan lain yang berkontribusi terhadap pertumbuhan tren gaya hidup YOLO adalah karena wanita yang belum menikah ingin fokus pada karier mereka. Bahkan, wedding organizer mulai
menawarkan paket pemotretan penikahan untuk para wanita single.

Meskipun YOLO mendorong orang single di Korea untuk menjalani hidup mereka sepenuhnya, hal itu menimbulkan beberapa kekhawatiran. Bagi perempuan pekerja, ada isu penurunan tingkat kelahiran dan meningkatkan rumah tangga wanita single.

Selain itu, Presiden Korea Selatan Moon Jae In telah mengeluarkan semacam peringatan bagi mereka yang hidup sendiri. “Honbap (gaya hidup YOLO) tidak hanya hidup sendiri, tetapi juga mengarah ke diet yang tidak seimbang, yang merugikan kesehatan orang-orang muda," ujar Moon Jae In.

Karena semakin banyak warga Korea Selatan yang menentang tradisi dengan tetap menjadi single, diperkirakan akan ada perubahan gaya hidup masyarakat Korea Selatan secara drastis.