Studi Buktikan Pria Perut Buncit Lebih Tahan Lama di Ranjang

ilustrasi perut buncit
Sumber :
  • U-Report

VIVA – Mulai sekarang, sebaiknya kamu tidak lagi bermimpi punya pasangan dengan perut six pack dan tubuh atletis. Sebaliknya, mulailah alihkan pandangan kamu ke pria-pria dengan perut menonjol alias buncit.

Meski secara fisik tidak menarik pada pandangan pertama, tapi pria dengan perut buncit ternyata punya sesuatu yang mengejutkan terkait urusan ranjang.

Dikutip dari laman Your Tango, sebuah studi di Turki pada tahun 2017 menyimpulkan bahwa pria yang memiliki berat badan berlebih dengan perut buncit bisa bertahan lama di ranjang dibanding pria-pria lain yang lebih kurus.

Para peneliti dalam studi ini melakukan penelitian pada indeks massa tubuh (IMT) dan performa seksual dari 100 pria yang mencari pertolongan masalah disfungsi seksual dengan 100 pria yang tidak melaporkan masalah apapun.

Hasilnya, pria dengan IMT lebih tinggi, bisa bertahan rata-rata 7,3 menit di mana kelompok yang lebih kurus hampir bisa bertahan selama 2 menit. Lima menit perbedaan bisa menjadi cukup signifikan.

Bahkan, para peneliti menemukan bahwa pria yang lebih kurus kemungkinan besar mengalami ejakulasi dini.

Benar, pria bertubuh atletis bisa saja memiliki performa yang buruk di ranjang dibanding pria yang gemuk dan perutnya besar.

Tapi, ini mungkin tampak berlawanan dengan intuisi. Penis seringkali dijadikan pengukur kesehatan seorang pria. Jadi, tidakkah seharusnya mereka yang punya berat ideal bertahan lebih lama?

Para ilmuwan mengatakan, kenyataannya lebih rumit daripada itu. Lemak perut lebih banyak, artinya pria tersebut memiliki lebih banyak hormon wanita estradiol, yang membantu menghalangi orgasme.

Para peneliti bahkan menjelaskan lebih jauh bahwa pria yang memiliki tubuh kurang maskulin memiliki kelebihan dalam menahan orgasme dibanding pria dengan tubuh atletis.