Bisakah Penderita Diabetes Makan Jagerry? Ini yang Perlu Diketahui

jaggery
Sumber :
  • Times of India

VIVA – Diabetes adalah suatu kondisi kesehatan yang menyebabkan kadar gula darah meningkat. Ada dua jenis diabetes, tipe 1 dan tipe 2. Sederhananya, diabetes tipe 1 adalah ketika sel-sel penghasil insulin dihancurkan oleh sistem kekebalan tubuh. Dan pada diabetes tipe 2, tubuh tidak dapat menggunakan insulin yang diproduksi oleh pankreas.

Diabetes tipe 2 lebih umum daripada diabetes tipe 1. Jika tidak dikelola dengan baik, diabetes dapat menyebabkan komplikasi kesehatan yang serius seperti penyakit ginjal, jantung, dan kegagalan organ vital.

Orang dengan diabetes tipe 2 disarankan untuk ekstra hati-hati tentang apa yang mereka makan. Mereka disarankan untuk menghindari permen, cola, dan produk makanan lain yang mungkin mengandung banyak gula tambahan. 

Orang yang menderita diabetes juga disarankan untuk mengonsumsi makanan kecil dan sering untuk menjaga kadar gula mereka tetap terkendali.

Tetapi orang yang menderita diabetes sering berpikir bahwa mengonsumsi gula dalam bentuk alami tidak akan menimbulkan banyak kerugian. Inilah kebenaran tentang pemanis alami.

Banyak orang, terlepas dari apakah mereka menderita diabetes tipe 2 atau tidak, beralih ke pemanis alami agar lebih sehat. Pemanis alami yang populer termasuk madu dan jagerry.

Jagerry adalah pemanis alami yang terbuat dari hasil konsentrasi jus tebu dari rebusan pertama saat akan membuat gula merah. Sedangkan gula merah sudah ada proses tambahannya. 

Madu dan jaggery merupakan alternatif yang lebih sehat untuk gula olahan. Mereka dianggap lebih sehat karena tidak diproses sebagai gula sehingga memiliki lebih sedikit bahan kimia dan pengawet. Dibandingkan dengan gula putih, jaggery dan madu dianggap pilihan yang lebih baik dan lebih sehat.

Lalu, apakah pemanis alami aman dikonsumsi penderita diabetes?

Penderita diabetes disarankan untuk menghindari meetha sebanyak mungkin untuk mengelola kadar gula darah mereka. Ini karena makanan yang kita makan umumnya kaya akan karbohidrat dan gula alami, yang cukup untuk menjaga kestabilan kadar gula darah dan mencegahnya turun terlalu rendah.

Meski tidak diragukan lagi jaggery  lebih sehat dari gula putih, namun bagi penderita diabetes keduanya memiliki arti yang sama. Jadi, jika penderita diabetes mengonsumsi jaggery mereka harus memastikannya dalam jumlah sedang.

Gula merah memiliki kandungan gula yang cukup tinggi sehingga dapat menyebabkan lonjakan kadar gula darah bagi penderita diabetes. Gula merah juga memiliki indeks glikemik tinggi 84,4, yang membuatnya tidak layak untuk dikonsumsi penderita diabetes.

Memilih pemanis alami daripada pemanis buatan tentunya merupakan pilihan yang sehat, namun bukan berarti seseorang dapat mengkonsumsinya sebanyak yang mereka inginkan. Ingatlah selalu, moderasi adalah kuncinya, apakah Anda menderita diabetes atau tidak. 

Konsumsi pemanis secara berlebihan, bahkan jika Anda tidak mengidap diabetes bisa menyebabkan penambahan berat badan dan meningkatkan risiko obesitas dan penyakit kronis.