Daun Kelor Atasi Maag Begini Cara Olahnya

Daun kelor atau moringa.
Sumber :
  • pixabay/ Iskandar63

VIVA – Daun kelor menjadi salah satu jenis tanaman yang cukup populer di kalangan masyarakat Indonesia. Sebagian masyarakat lebih mengenal daun kelor sebagai tanaman untuk peluntur jimat atau susuk.

Namun dibalik semua itu, manfaat daun kelor sebagai obat dan kesehatan. Daun kelor diketahui mengandung vitamin A, vitamin B1 (tiamin), B2 (riboflavin), B3 (niasin), B-6 folat dan asam askorbat (vitamin C), kalsium, kalium, besi, magnesium, fosfor seng. Selain itu daun kelor sangat rendah lemak dan tidak mengandung kolesterol berbahaya.

Beragam manfaat dari mengonsumsi daun kelor salah satunya adalah dapat mengatasi gangguan penyakit maag. Hal ini diungkapkan oleh Spesialis Gizi Klinik, dr. Feni Nugraha, MARS, M.Gizi, SpGK dalam program Hidup Sehat tvOne, Selasa 26 Oktober 2021.

"Memang dalam penelitian menunjukkan bahwa daun kelor dapat mengatasi maag. Daun kelor juga diketahui dapat menurunkan produksi asam lambung," kata dia.

Lebih lanjut dijelaskan daun kelor memiliki kandungan flavonoid dan gastroprotektif, anti bakteri yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri. Selain itu, kata Feni daun kelor juga tinggi akan serat yang baik untuk saluran cerna.

Lantas bagaimana cara mengolah daun kelor untuk mengatasi gangguan penyakit maag? Terkait hal itu, Feni menjelaskan daun kelor bisa diolah menjadi sup bening.

Namun dalam pengolahannya kata Feni jangan memasaknya terlalu lama. Hal ini agar vitamin dan mineral yang ada di dalam daun kelor tidak hilang.

"Jadi ketika airnya mendidih kemudian masukkan daun kelor, masaknya jangan sampai layu. Untuk konsumsinya 1 porsi tapi dikombinasikan dengan sayuran berwarna lain," kata Feni.