7 Pengobatan Rumahan Paling Mujarab Hilangkan Pilek saat Hamil

Ilustrasi hamil/ibu hamil.
Sumber :
  • Freepik/user18526052

VIVA Lifestyle – Kondisi flu atau pilek saat tengah mengandung tentu sangatlah tidak nyaman. Rasanya sakit apapun, terlebih flu dan batuk saat hamil akan menjadi situasi terberat.

Mengingat, saat sedang hamil semua hal yang ibu hamil konsumsi akan mempengaruhi tumbuh kembang janin. Selain mengganggu, ternyata flu juga dapat menjadi penyakit yang lebih serius seperti bronchitis dan pneumonia.

Meskipun tidak berbahaya bagi bayi, pilek saat hamil bisa sangat tidak nyaman jika disertai dengan perubahan hormonal dan fisik yang sering terjadi.

Pengertian dan Gejala Pilek

Pilek alias flu merupakan infeksi saluran pernapasan atas yang menular dan disebabkan oleh virus tertentu yang tidak meninggalkan kekebalan jangka panjang.

Menurut American Lung Association, pilek menyebabkan lebih banyak kunjungan dokter di Amerika Serikat dibandingkan kondisi kesehatan lainnya. Akibatnya, orang bisa saja tertular virus tersebut berulang kali. Ada lebih dari 200 jenis virus yang dapat menyebabkan pilek, antara lain sebagai berikut:

  • Rhinovirus manusia
  • Virus corona
  • Virus parainfluenza manusia (HPV)
  • Virus sinkronisasi pernapasan (RSV)
  • Adenovirus

Saat seseorang sudah terkontaminasi virus flu maka gejala akan muncul sejak satu hari hingga seminggu kemudian. Di mana gejala ini biasanya adalah demam tinggi hingga mencapai angka 38-39 derajat celcius.

Tak hanya itu, ada pula gejala lainnya seperti: tubuh yang terasa lemas, pegal dan nyeri, wajah yang kemerahan, tubuh merasa panas dingin, kepala pusing disertai sakit kepala. Bahkan sebagian ada yang sampai mual dan muntah.

Ilustrasi ibu hamil.

Photo :
  • Stocksnap

Gejala flu lainnya mungkin termasuk yang terdapat berikut ini;

  • Tenggorokan terasa gatal atau sakit
  • Hidung tersumbat
  • Pilek
  • Bersin
  • Batuk
  • Kelelahan
  • Demam ringan yang lebih rendah dari 100℉

Rata-rata, orang dewasa terserang flu dua atau tiga kali setahun dan anak-anak lebih sering terkena flu. Pilek juga sering terjadi pada kehamilan

Solusi Alami 

Pada ibu hamil, pilek yang disebabkan oleh virus flu besar sedikit dapat memengaruhi perkembangan janin sehingga dapat menyebabkan persalinan prematur hingga berat badan lahir rendah.

Demi mengantisipasi hal tersebut, Anda perlu melakukan penanganan dengan cepat dan tepat.  Rasanya, bila tidak hamil Anda bisa dengan bebas mengonsumsi berbagai obat-obatan. Namun sayangnya, saat hamil Anda tidak melakukan hal yang sama.

Untuk mengatasinya, Anda bisa melakukan solusi alami yang akan kami bagikan berikut ini yang telah kami lansir dari stylecraze.com;

Ilustrasi air putih

Photo :
  • Pixabay

Konsumsi Air Hangat

Anda dapat tetap terhidrasi dengan cukup dan meredakan hidung tersumbat dengan meminum 8-12 gelas air hangat/panas dan minuman hangat lainnya. 

Sebaliknya, minuman pada suhu ruangan hanya dapat meredakan pilek, batuk, dan bersin (Selain itu, sebuah penelitian menunjukkan bahwa meminum cairan hangat dapat meredakan pilek, sakit tenggorokan, kedinginan, kelelahan, bersin, dan batuk.

Mikronutrien Alami Penambah Kekebalan Tubuh

Anda juga bisa mendapatkannya dengan mengonsumsi makanan kaya nutrisi seperti wortel, paprika, biji labu, stroberi, mangga, sawi, melon, kubis Brussel, dan asparagus.

Anda dapat memilih vitamin prenatal yang mencakup semua mikronutrien penting setelah berkonsultasi dengan dokter kandungan Anda. 

Konsumsi Sup Ayam

Sup ayam secara tradisional digunakan sebagai obat rumahan yang populer untuk mengobati flu. Dalam sebuah penelitian, ditemukan bahwa sup ayam menghambat respons imun tertentu, sehingga membantu meminimalkan gejala flu biasa 

Studi lain yang membandingkan efek cairan panas dengan gejala pilek menemukan bahwa sup ayam panas adalah yang paling efektif meredakan hidung tersumbat.

Anda bisa mengonsumsi sup ayam bening ringan untuk membantu melawan flu saat hamil. Lelehkan 1 sendok makan mentega dalam wajan dan tambahkan daun bawang cincang halus dan 2 cangkir ayam ke dalam wajan.

Campur dan masak dengan benar sampai berwarna coklat. Tambahkan air mendidih ke dalam panci, masak selama 10 menit, lalu saring adonan ke dalam mangkuk.

Jus Nanas

Photo :
  • Pixabay/ stokpic

Jus Nanas

Bromelain, bahan aktif yang ada dalam nanas, telah terbukti memiliki sifat anti-inflamasi dan mukolitiki.

 Artinya, dapat membantu meredakan sakit tenggorokan dan kemacetan di saluran napas. Resep obat batuk jus nanas tradisional mencakup beberapa bahan lain seperti garam, merica, dan madu. Untuk membuatnya, tambahkan sejumput garam dan lada hitam ke dalam secangkir jus nanas, lalu masukkan satu sendok makan madu.

Jahe

Dengan senyawa aktif seperti gingerol dan shogaol, jahe merupakan bahan antiinflamasi, antivirus, antibakteri, dan antioksidan yang kuat. Anda bisa mengunyah sepotong jahe dengan taburan garam atau sedikit madu. Anda juga bisa membuat teh jahe dengan merebus irisan atau parutan jahe dengan secangkir air. Meskipun penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengetahui bagaimana jahe meredakan gejala pilek, jahe banyak digunakan dalam pengobatan tradisional sebagai obat batuk dan pilek.

Anda juga bisa menuangkan air panas ke atas kantong teh jahe kering. Biarkan terendam selama beberapa menit sebelum dikonsumsi.

Kunyit

Kunyit, seperti jahe, telah digunakan secara tradisional untuk batuk, pilek, dan peradangan. Ini adalah salah satu obat herbal terbaik untuk kesehatan dan kebugaran. Kurkumin, merupakan antivirus, anti-inflamasi, dan antioksidan yang kuat, merupakan bahan aktif utama dalam kunyit yang dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh Anda.

Fungsi kekebalan yang lebih kuat dapat membantu melawan infeksi, sedangkan efek anti-inflamasinya dapat meredakan iritasi tenggorokan serta mengurangi hidung tersumbat.

Anda bisa menambahkan satu sendok teh bubuk kunyit dan sejumput lada hitam ke dalam segelas susu hangat untuk minuman yang menenangkan. Sebagai alternatif, buatlah kumur air garam kunyit menggunakan segelas air hangat dan masing-masing setengah sendok teh garam dan bubuk kunyit.

Istirahat

Tinggikan kepala Anda dengan satu atau dua bantal untuk membantu memudahkan tidur karena pilek. Jika Anda mendapati diri Anda lebih sering terbangun di malam hari, cobalah tidur lebih awal untuk mendapatkan jam tidur lebih banyak. Istirahat yang cukup dapat mengatasi beberapa masalah kesehatan dan meningkatkan kesehatan holistik Anda.

Pilek adalah infeksi virus yang dapat sembuh dengan sendirinya dan pengobatan rumahan berikut dapat membantu Anda meredakan gejalanya. Namun, ada kalanya Anda perlu mencari pertolongan medis. Mari kita lihat apa itu.