Tips Sehat untuk Mencegah Stroke

Ilustrasi stroke
Sumber :
  • Freewallpaper

VIVA.co.id – Stroke adalah keadaan darurat medis yang mengancam jiwa. Hal ini terjadi ketika aliran darah ke otak terganggu atau berhenti, dan menyebabkan sel-sel darah mati. Namun, kondisi ini dapat diobati dan dicegah.

Gejala yang tidak dapat dihindari dari penyakit ini adalah kesulitan bicara, lengan yang lemah, dan wajah miring. Agar Anda tidak mengalami hal demikian, berikut tips untuk mencegah stroke, seperti dilansir laman Boldsky.

Olahraga teratur

Olahraga adalah cara mudah untuk sehat. Manfaat dari berolahraga secara teratur tidak terhitung jumlahnya. Hal ini akan membakar kalori, mencegah tekanan darah, dan yang paling penting adalah mengurangi kemungkinan stroke.

Menurunkan berat badan

Menurut beberapa studi, orang kelebihan berat badan dapat menyebabkan stroke. Jadi, sangat penting untuk menjaga indeks massa tubuh Anda agar tidak terkena stroke.

Kontrol tekanan darah

Orang dengan tekanan darah tinggi atau hipertensi mempunyai risiko lebih tinggi terkena stroke. Hipertensi adalah salah satu penyebab utama stroke. Untuk menghindarinya, usahakan untuk selalu mengontrol tekanan darah Anda.

Berhenti merokok

Orang yang merokok berada pada risiko yang lebih tinggi terkena stroke. Hal ini didukung oleh berbagai bukti bahwa orang yang merokok sangat mungkin untuk menderita penyakit jantung atau mendapatkan stroke.

Diet

Diet seimbang dapat melindungi diri dari stroke. Makanan junk food adalah salah satu yang dapat membuat stroke. Untuk itu, selalu menyantap makanan sehat agar dapat memerangi berbagai penyakit termasuk mencegah stroke.

Pantau tingkat kolesterol

Usahakan untuk selalu memeriksa tingkat kolesterol Anda, khususnya LDL, alias kolesterol jahat. Memeriksakan secara rutin kadar kolesterol Anda dapat membantu Anda mengurangi stroke.

Stres

Stres adalah salah satu penyebab utama serangan jantung dan stroke di seluruh dunia. Hal ini diketahui menyebabkan kerusakan pada pembuluh kardiovaskular dan bekerja lembur dapat meningkatkan peluang seseorang mendapatkan stroke.