ASI Sebagai KB Alami bagi Ibu

Ilustrasi ibu-ibu menyusui.
Sumber :
  • REUTERS/Christinne Muschi

VIVA.co.id – Dampak baik pemberian Air Susu Ibu (ASI) tidak hanya dirasakan oleh si kecil tapi juga bagi orangtuanya. ASI terbukti mampu menjadi pemicu KB secara alami bagi si ibu selama masa pemberiannya pada anak.

Manfaat ASI juga bisa dirasakan oleh ibu karena dampaknya yang menjadi pencegahan kehamilan. Saat pemberian ASI Eksklusif selama enam bulan pertama, hal itu menjadi pencegah alami timbulnya kehamilan.

"Bisa berhasil sebagai KB alami kalau ASI diberikan eksklusif selama enam bulan pertama pada si kecil," ujar spesialis anak, dr. Naomi Esthernita F. Dewanti, SpA(K), yang ditemui di Siloam Hospital Kebon Jeruk, Jakarta, Kamis, 18 Agustus 2016.

Ditambahkannya, hal tersebut terjadi karena proses hormon di dalam tubuh saat menyusui. Hormon itu yang menekan ovulasi atau proses pembuahan meski sel telur dan sperma bertemu.

"Hal itu terjadi karena hormonal, di mana hormon nantinya menekan terjadinya ovulasi dan bekerja sebagai KB alami," jelasnya.

Namun, dokter spesialis anak tersebut memberikan catatan bahwa pencegahan kehamilan hanya berlangsung selama enam bulan pertama. Setelahnya, hormon di tubuh akan kembali seperti semula sehingga memungkinkan terjadinya pembuahan kembali.

"Perlu dicatat, itu hanya berlaku saat enam bulan pertama. Setelah masa itu, disarankan kembali menggunakan KB," kata dia.