Alasan Sebaiknya Tak Belanja Perabot Rumah Secara Online

Ilustrasi ponsel pintar.
Sumber :
  • Pixabay/kaboompics

VIVA.co.id – Semakin berkembangnya teknologi dunia digital, membuat bukan hanya pakaian dan barang elektronik yang dijual dan bisa dibeli secara online. Belakangan bahkan muncul beragam situs yang juga menawarkan perabot rumah tangga, seperti sofa, meja, bangku, dan lemari yang dijual secara online.

Namun, Indy Anindita, Interior Designer IKEA Indonesia, tidak begitu menyarankan masyarakat untuk membeli perabot tersebut secara online. Menurutnya, membeli perabot rumah tangga, berbeda dengan membeli barang lainnya. Tidak bisa dilakukan secara spontan, dan butuh perencanaan dan juga perencanaan.

"Karena untuk beli furniture enggak bisa spontan dan harus mikirin dulu pas enggak sih ukurannya untuk di rumah, warnanya cocok enggak sih. Jadi itu plan buying," ujarnya saat ditemui VIVA.co.id, usai acara peluncuran Katalog IKEA 2016, di Igor's Pastry & Cafe, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu, 31 Agustus 2016.

Ia lebih menyarankan untuk mengunjungi langsung studio atau showroom tempat perabot itu dijual. Menurutnya, penting untuk mengetahui material, jenis bahan, serta ukuran yang sebenarnya. Sehingga tahu di mana menempatkannya agar lebih sempurna di sudut rumah.

"Sebisa mungkin bisa mencoba karena furniture penting untuk dicoba, karena bisa dilihat dahulu materialnya seperti apa. Kalau saya personally saya sih lebih baik langsung (ke showroom),” katanya.

Namun, jika memang tempat showroom jauh dari rumah, tidak ada salahnya jika membeli secara online. Tapi ia menekankan untuk memperhatikan secara detail, mengenai ukuran, warna, material bahan, dan juga kualitas dari barang itu sendiri.