Kemenpar Latih 35 Ribu Sopir Taksi Jadi 'Tour Guide'

Menteri Pariwisata, Arief Yahya
Sumber :
  • VIVA/Bimo Aria

VIVA – Menteri Pariwisata, Arief Yahya, akan melatih para sopir Blue Bird terkait dengan pengetahuan destinasi pariwisata di Indonesia. Nantinya, 35 ribu sopir di 18 kota yang menjadi tempat beroperasinya Blue Bird akan mendapatkan pelatihan untuk mempromosikan destinasi pariwisata setempat.

"Jadi kita akan melatih, trainer hanya 100 orang. Jadi konsepnya training of trainer," ungkap Arief, usai penandatanganan kerja sama Kementerian Pariwisata dengan Blue Bird, di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Senin 26 Maret 2018. 

Menpar ingin para wisatawan terutama wisatawan mancanegara akan mendapatkan pengalaman positif, ketika menjelajahi suatu kota dengan layanan taksi setempat. Ia membayangkan, bahwa nantinya para sopir taksi di Indonesia, khususnya Blue Bird akan memiliki kemampuan dan pemahaman terkait pariwisata seperti para sopir taksi di London, Inggris. 

"Yang saya bayangkan seperti sopir taksi di London yang sangat tourism friendly," ujar dia melengkapi. 

Menpar ingin para sopir taksi nantinya memiliki pengetahuan destinasi wisata setempat lebih dari siapa pun. Di samping juga mesti memiliki empati kepada para penumpang dan wisatawan.

"Kalau bertepatan dengan kalender acara pariwisata, mereka wajib tahu dan memberitahukan destinasi terbaik, tahu rangkingnya, tahu atraksi yang bagus misal budaya dan kuliner," kata Arief. 

Dia mengatakan bahwa tidak menutup kemungkinan hal ini juga dilakukan oleh penyedia layanan taksi lain. Meski demikian, menurutnya dengan 18 kota tadi, sudah mencakup dari 90 persen pasar dari destinasi yang paling banyak dikunjungi.