Akibat Corona, Gunung Kerinci dan Islamic Center NTB Ditutup

Islamic Center NTB
Sumber :
  • VIVA/Satria Zulfikar

VIVA – Islamic Center NTB di Kota Mataram ditutup mulai pukul 00.00 Wita, Senin, 23 Maret 2020. Kepala UPT Destinasi Wisata Unggulan Islamic Center, Ilham, mengatakan penutupan tersebut untuk mencegah Coronavirus COVID-19.

"NTB belum ada masyarakat yang terkena virus Corona, namun untuk membatasi dan memotong penyebaran virus corona, Pemerintah menetapkan untuk sementara waktu IC (Islamic Center) ditutup," katanya, Minggu, 22 Maret 2020.

Takmir Masjid Hubbul Wathan Islamic Center NTB, Lalu Sulman, mengatakan, seluruh aktivitas di Islamic Center untuk sementara ditiadakan.

"Pelayanan salat jemaah, seminar, akad nikah, resepsi dan lain-lain untuk sementara ditiadakan sampai waktu yang ditentukan (ditentukan pemerintah)," ujarnya.

Salat Jumat pada 27 Maret 2020 mendatang tidak akan digelar di Islamic Center. Penutupan aktivitas di sana hingga ada keterangan resmi pemerintah di kemudian hari.

Wisata Gunung Kerinci Ditutup

Selain NTB, Pemerintah Jambi juga memutuskan menutup sejumlah objek wisata di Kabupaten Kerinci untuk sementara waktu demi mengantisipasi penyebaran wabah COVID-19.

Plt Kepala dinas pariwisata dan kebudayaan Kerinci, Juanda membenarkan objek taman Nasional kerinci Seblat (TNKS) ditutup untuk umum karena COVID-19.

"Wisata yang ditutup yakni Gunung Kerinci, Danau Gunung Tujuh dan Danau Kaco," ujarnya.

Dikatakan Juanda, penutupan wisata dilakukan hingga 29 maret 2020 penutupan itu juga dilakukan setelah adanya surat edaran Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem Balai Besar Taman Nasional Kerinci Seblat.

"Penutupan dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran COVID-19 yang saat ini tengah mewabah di sejumlah daerah Indonesia," katanya Minggu, 22 maret 2020.

Juanda menyebutkan atas penutupan wisata, juga sudah menginformasikan pada pemandu wisata yang ada di Kerinci agar tidak menerima wisatawan baik lokal maupun mancanegara hingga sampai 29 maret 2020.

"Khususnya wisata dari luar negeri dan lokal saat ini tidak bisa mengunjungi wisata dan apalagi dibawa dari luar negeri yang terjangkit COVID-19," ucapnya.