Libur Lebaran, TCR Danau Toba Tembus 13 Ribu Pengunjung
- VIVA/Putra Nasution
VIVA – Objek wisata di Danau Toba menjadi sasaran masyarakat untuk menghabiskan musim liburan Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah. Tidak lepas seluruh lokasi wisata di danau terbesar di Asia Tenggara itu, dipadati wisatawan asal Sumatera Utara dan sejumlah provinsi di Indonesia.
Lonjakan wisatawan terjadi disetiap objek wisata di Danau Toba, termasuk The Caldera Resort (TCR) di Kecamatan Ajibata, Kabupaten Toba, Sumatera Utara. Dilahan zona otoritas Badan Pelaksana Otoritas Danau Toba (BPODT) kunjungan wisatawan mencapai 13.133 orang.
"Dari tanggal 30 April hingga 4 Mei 2022 jumlah kunjungan di TCR total 13.133 pengunjung," ucap Kepala Divisi (Kadiv) Komunikasi Publik BPODT, Anderson Situmeang saat dikonfirmasi VIVA, Jumat, 6 Mei 2022.
Di TCR dengan pemandangan indah dari perbukitan di kawasan Danau Toba. Wisatawan atau masyarakat tidak perlu mengeluarkan kocek lebih dalam. Pengunjung Umum atau dewasa dikenakan biaya Rp15 ribu per orang setiap hari Senin hingga Jumat. Sedangkan, Sabtu, Minggu dan Hari Libur sebesar Rp20 ribu per orang.
Balita Rp5 ribu per orang dan pelajaran Rp10 ribu per orang. Untuk Warga Negara Asing Senin hingga Jumat cukup membayar Rp30 ribu per orang dan Sabtu, Minggu dan Hari Libur sebesar Rp40 ribu.
"Selama liburan Lebaran ini, kita juga sangat ketat terhadap protokol kesehatan diterapkan kepada pengunjung saat berada di Kaldera Toba," ucap Anderson.
Di TCR memiliki spot-spot foto yang memanjakan wisatawan atau berkunjung untuk mengabadikan momen di objek wisata yang akan dibangun fasilitas pariwisata berstandarisasi internasional itu.
Objek wisata ini, Presiden Joko Widodo hingga menteri di Tanah Air sudah pernah berkunjung untuk menikmati keindahan paronama alam indah Danau Toba.
Untuk saat ini, TCR baru memiliki fasilitas camping alam yang mewah, yakni Bobox Cabin. Sehingga memberikan ketenangan bagi wisatawan yang menginap dengan sajian pemandangan alam Danau Toba.
Kemudian, di lokasi objek wisata Pemerintah Indonesia akan membangun fasilitas pariwisata standar internasional dengan menggandeng investor dan pengembangan terus dilakukan di Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Danau Toba.