SDN Batukaban I Kekurangan Ruang Kelas

Surabaya Post - SDN Batukaban I, Kecamatan Konang, Kabupaten Bangkalan, kekurangan ruang belajar. Ruang sekolah di pelosok desa ini hanya dua. Padahal jumlah siswa 400 anak.

“Selama proses kegiatan belajar-mengajar, terpaksa dilakukan penyekatan untuk memisahkan antara siswa kelas satu dengan yang lain. Ruang kelas di SDN Batukaban I jelas perlu ada penambahan,”  kata pengawas TK/SD Kecamatan Konang, Achmad Wahid, Sabtu 30 Januari 2010.

Agar proses belajar mengajar berjalan lancar, menurut Wahid, pada satu lembaga pendidikan SD sedikitnya ada enam ruang kelas. Dan, setiap ruang kelas berisi maksimal 40 siswa.

“Kalau satu ruang kelas diisi 200 siswa, bagaimana siswa bisa konsentrasi menerima pelajaran. Begitu pula gurunya, tentu kesulitan untuk mengajar,” ujarnya.

Kepala Unit Pelayanan Terpadu Dinas (UPTD) Pendidikan Kecamatan Konang, H Suhaimi, mengaku pihaknya sudah mengetahui hal tersebut. Ia pun telah mengajukan pada pemerintah agar ada penambahan ruang kelas di  SDN Batukaban I.

Tentang jumlah guru PNS yang hanya dua orang, Suhaimi mengatakan sudah disiasati dengan merekrut guru tidak tetap (GTT).

Dengan kondisi sekolah yang minim ini, Wahid menjelaskan, tentu sulit untuk mendapatkan anak didik berkualitas.

“Bagaimana mendapatkan siswa yang berkualitas, bila semuanya serba terbatas. Jumlah ruang kelas terbatas dan jumlah guru juga terbatas. Saya sangat kasihan pada murid-murid di sana,” ujar Wahid.

Laporan: Kasiono