3 Bulan Tak Gajian, Tentara Bayaran Kerajaan Arab Kabur dari Perang

VIVA Militer: Konvoi tentara bayaran Kerajaan Arab kabur dari Yaman.
Sumber :
  • Secret

VIVA – Sungguh memalukan, tentara bayaran Kerajaan Arab Saudi kabur dari medan pertempuran di Yaman.

Mereka bukan kabur karena dibombardir musuh. Namun, karena hal memalukan. Para tentara bayara itu memutuskan untuk meninggalkan arena pertempuran gara-gara sudah tiga bulan tak gajian.

Tentara bayaran Kerajaan Arab Saudi terdeteksi kabur keluar dari Yaman melalui wilayah Razih di perbatasan wilayah Kerajaan Arab Saudi dengan Yaman.

Aksi para tentara bayaran itu kabur dari perang Yaman diketahui setelah video konvoi besar mereka beredar luas di dunia maya.

Tampak pada rekaman video itu para tentara bayaran kabur menggunakan kendaraan tempur. Mereka melaju cepat di antara ribuan pengungsi yang berjalan menuju ke perbatasan kedua negara.

"Tentara bayaran Saudi meninggalkan pertempuran setelah gaji mereka tak dibayar 3 bulan oleh petugas Saudi," tulis pengamat perang timur tengah, Hasani seperti dikutip VIVA Militer Rabu 22 April 2020.

Namun dikabarkan tak cuma tentara bayaran yang kabur. Tapi juga tentara Arab Saudi yang selama ini menjaga perbatasan.

Untuk diketahui, sebenarnya perang di Yaman harus berhenti, sebab Kerajaan Arab Saudi sendiri telah menetapkan gencatan senjata. Namun di kala itu, buktinya Kerajaan Arab Saudi tetap berperang melawan milisi Houthi. Hanya saja untuk memuluskan aksinya, mereka tak mengerahkan pasukan militer organik.

Kerajaan Arab Saudi menggunakan tenaga para tentara bayaran untuk berperang. Tak diketahui pasti berapa jumlah tentara bayaran itu dan berapa mereka dibayar untuk berperang.

Baca: Dahsyat, Jenderal TNI Andika Datangkan 1.000 Reagen Corona Cuma Sehari