Amerika Peras Korsel dan Jepang Bayar Dana Pengamanan Militer

VIVA Militer: Pangkalan militer Amerika Serikat di Okinawa, Jepang
Sumber :
  • Al Jazeera

VIVA – Masih seputar kabar ancaman serangan rudal Korea Utara (Korut) yang diarahkan ke Korea Selatan (Korsel). Amerika Serikat (AS) yang merupakan sekutu Korsel dan Jepang, berniat untuk menarik pasukannya dari dua negara tersebut.

Awalnya AS diduga khawatir akan ancaman Korea Utara, dan memilih untuk menarik pasukannya dari Korea Selatan dan Jepang. Akan tetapi, dugaan ada motif ekonomi AS ternyata benar.

Menurut laporan Sputnik News yang dikutip VIVA Militer, ternyata ancama Presiden AS, Donald Trump, untuk menarik mundur pasukannya tak lain adalah untuk menaikkan biaya pengamanan dari Korea Selatan dan Jepang.

Trump ingin Jepang menbayar dana keamanan kepada AS sebesa 8 miliar Dollar per tahunnya. Jumlah tersebut naik signifikan dari jumlah semula sebesar 2,5 juta Dollar. 

Mantan anggota Penasihat Keamanan Nasional AS, John Bolton, tahu persis bahwa Trump yang memiliki latar belakang pengusaha menggunakan taktik itu untuk memaksa dua sekutunya membayar.

Akan tetapi menurut laporan Japan Times, pihak pemerintah Jepang lewat Sekretaris Kabinet, Yoshihide Suga, justru malah membantah analisa Bolton. Yoshihide menyebut bahwa pembicaraan terkait masalah ini belum dimulai.

Sementara itu, Korsel diminta AS menyetor dana keamanan sebesar 5 miliar Dollar. Jumlah tersebut juga melonjak dari yang tadinya hanya sebesar 870 juta Dollar.