Militer Rusia dan Suriah Hancurkan Rumah Sakit Darurat Militan Suriah

VIVA Militer : Tank pasukan Rusia di Suriah menghancurkan markas militan Suriah
Sumber :
  • Viva.co.id

VIVA – Aliansi atau detasemen gabungan militer Rusia dan Suriah kembali menyisir gua-gua yang diduga menjadi tempat persembunyian kelompok militan Suriah di Provinsi Hama, Suriah. 

Mereka melakukan penyisiran di sepanjang pemukiman warga sipil untuk melacak titik-titik lokasi persembunyian kelompok militan Suriah yang berada di bawah permukaan bumi atau di bawah tanah rumah-rumah penduduk di Hama tenggara. 

Komandan Pleton Teknik Rusia, Andrey Zakharkov menyatakan, kelompok militan Suriah biasanya bersembunyi di dalam gua-gua bawah tanah untuk menghindari pelacakan militer Rusia dan Suriah. Mereka menjadikan gua-gua bawah tanah sebagai markas untuk berlindung mereka sehingga pasukan militer Rusia dan Suriah kesulitan melakukan serangan ke arah mereka.

“Mereka memiliki gua ini sebagai cache, sebagai tempat perlindungan bom, pada saat yang sama memainkan peran semacam tempat berlindung. Pada siang hari mereka bersembunyi di sini, pada malam hari mereka melakukan serangan mendadak dan pengintaian,” kata Andrey Zakharkov dikutip VIVA Militer dari Bulgarian Military, Selasa, 11 Agustus 2020.

Zakharkov mengakui kehandalan kelompok militan Suriah itu. Menurutnya diperlukan keahlian khusus untuk para militan dalam membangun gua-gua sebagai tempat persembunyian mereka selama ini. Jika dilihat dari konstruksi bangunan, lanjut Zakharkov, kelompok militan Suriah itu menggali bebatuan lunak di dekat pemukiman warga sipil secara manual. Sehingga sistem terowongan bawah tanah mereka tidak mudah ditemukan tanpa sarana khusus.

Lebih jauh ia katakan, baru-baru ini pihaknya telah menemui sebuah gua yang diduga menjadi tempat persembunyian sekaligus rumah sakit bawah tanah para militan Suriah. Tentara Rusia dan Suriah pun tak mau kecolongan dengan temuan itu, mereka langsung meledakan gua-gua jihadis Suriah dan meratakannya dengan tanah.

"Anda masih dapat menemukan jejak kehadiran para militan, pakaian, perban, dan paket obat-obatan berserakan di tanah. Tujuan teroris yang menggunakan tempat perlindungan tersebut adalah untuk menyerang penduduk lokal, menangkap narapidana, dan perampokan. Untuk mencegah hal ini terjadi lagi, gua-gua itu dihancurkan oleh ledakan," ujar Zakharkov. 

Baca juga : Amerika Tarik Pasukan, Afghanistan Bebaskan 400 Tahanan Taliban

Selain menemukan rumah sakit bawah tanah, kata Zakharkov, detasemen gabungan Rusia dan Suriah juga menemukan tempat persembunyian kelompok militan Suriah lainnya di Hama tenggara. 

Gua bawah tanah yang terletak di Hama tenggara itu diduga digunakan oleh kelompok militan Suriah sebagai tempat persembunyian dan tempat menyimpan senjata, ranjau, serta bahan peledak milik kelompok jihadis Suriah.

Dia menjelaskan, detasemen gabungan telah menurunkan empat orang yang terdiri dari dua tentara tentara Suriah dan dua orang tentara Rusia untuk melakukan penyisiran ke dalam gua dengan mengenakan perlengkapan pelindung khusus untuk pembersihan ranjau, dan juga "dipersenjatai" dengan detektor ranjau modern.

"Medan di daerah Hama ini benar-benar dipenuhi dengan benda-benda berbahaya, dan selama pencarian pertama di dekat bangunan tempat tinggal, pencari ranjau Suriah itu mengangkat tangannya, yang merupakan sinyal bagi rekan-rekannya bahwa benda peledak telah ditemukan. Sebuah mortir ditemukan di area terbuka dan diputuskan untuk tidak mengeluarkannya, tetapi menghancurkannya di tempat. Untuk melakukan ini, blok TNT ditempatkan di sebelahnya dan diledakkan dari jarak yang aman," papar Zhakarkov. 

Baca : Gawat, Yunani Kepung Gerakan Militer Turki di Laut maupun di Darat