Paling Buas Hajar Wajah Intel TNI, Ternyata Bambang Moge Pelajar

VIVA Militer: Bambang.
Sumber :
  • VIVA Militer/Istimewa

VIVA – Sebuah fakta terungkap dari diri Bambang Septian Ahmad, pengendara motor gede Harley Davidson yang dengan buas menghajar wajah prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI) pakai kaki.

Berdasarkan informasi yang dihimpun VIVA Militer, Selasa 2 November 2020, ternyata pria bertubuh tambun berkepala botak itu masih berusia 18 tahun dan yang disangka-sangka dia berstatus sebagai pelajar.

Anak baru gede (ABG) ini merupakan sosok pria bertubuh besar berjaket hitam dan memakai helm yang secara buas menendangi anggota unit intelijen Komando Distrik Militer (Kodim) 0304/Agam saat terjadi pengeroyokan di Simpang Tarok, Kelurahan Tarok Dipo, Kecamatan Guguk Panjang, Kota Buktitinggi.

Bambang menghajar Serda Mustari dan Serda Muhammad Yusuf setelah kedua prajurit TNI itu terpepet oleh keroyokan teman-teman Bambang, sesama pengendara motor gede yang membuat onar di Kota Bukittinggi, Sumbar.

Remaja asal Sukabirus, Citeureup, Dayeukolot, Bandung, Jawa Barat itu kini sudah meringkuk di ruang tahanan Markas Polres Bukittinggi, bersama tiga rekannya. Mereka ditahan dengan status tersangka pelanggaran Pasal 170 KUHP.

VIVA Militer: Bambang.

Photo :
  • VIVA Militer/Istimewa

Perlu diketahui, pengeroyokan terjadi Jumat petang 30 Oktober 2020, awalnya kedua prajurit TNI itu sedang berkendara pakai sepeda motor menuju markas Kodim 0304/Agam, tapi saat melintas di Jalan Dr Hamka, mendadak muncul konvoi rombongan motor gede yang dikawal polisi.

Saat itu kedua prajurit TNI memilih menepi dan memberikan jalan kepada rombongan, selepas itu mereka kembali melanjutkan perjalanan. Tapi ternyata dari belakang datang lagi rombongan moge lainnya.

Dengan arogannya para pengendara moge itu menyalip dan meraung-raungkan mesin motor mahalnya di hadapan kedua prajurit TNI itu, hingga keduanya nyaris jatuh.

Serda Mustari dan Serda Muhammad Yusuf pun memberikan teguran dan menghentikan salah satu motor dalam rombongan. Tapi malah para pengendara moge itu marah dan menyerang kedua prajurit TNI itu dan memukulinya secara brutal hingga terluka.

Tak cuma itu saja, para pelaku juga sempat mengancam akan menembak kepala kedua prajurit  Kodam I Bukit Barisan itu.

Rombongan moge itu merupakan peserta dari kegiatan touring dengan tema Long Way Up Sumatera Island sejak tanggal 29 Oktober hingga 6 November 2020, yang dipimpin mantan Kepala Staf Umum TNI, Letnan Jenderal (Purnawirawan) Djamari Chaniago.

Rute perjalanan mereka dari Bandung menggunakan pesawat via Padang, kemudian mereka melanjutkan perjalanan darat menggunakan Harley Davidson dengan rute Padang, Bukittinggi, Medan, Aceh, dan akan finish di Sabang, Aceh.

Lihat video saat Bambang hajar prajurit TNI: