Pencet Klakson di Kota Ini, Siap-siap Kena Karma

Alat pemberi hukuman pada pengguna kendaraan yang sering membunyikan klakson
Sumber :
  • Tangkapan layar Twitter @MumbaiPolice

VIVA – Setiap kendaraan bermotor dilengkapi dengan klakson. Gunanya adalah untuk memberi tahu pengguna jalan lain dan juga pejalan kaki, bahwa ada kendaraan yang sedang melintas.

Terkadang, klakson juga dibunyikan sebagai salam perpisahan, atau untuk mengusir hewan yang kebetulan sedang berkeliaran di jalan raya.

Tak jarang juga, pengemudi membunyikannya untuk memberi tahu kendaraan di depan bahwa lampu lalu lintas sudah berganti dari merah menjadi hijau.

Ternyata, yang terakhir itu sudah menjadi hal yang lumrah di India, tepatnya di Kota Mumbai. Bahkan, banyak yang merasa terganggu dengan tingkat kebisingan yang ditimbulkan dari kebiasaan itu.

Baca Juga: Mobil Ini Digotong Warga

Berkaca dari kasus tersebut, Kepolisian Mumbai coba memberi efek jera pada para pengguna jalan yang hobi membunyikan klakson. Caranya, adalah dengan menjatuhkan hukuman.

Dilansir dari Twitter Kepolisian Mumbai, @MumbaiPolice, Senin 3 Februari 2020, sebuah mikrofon dan layar dipasang di sebuah perempatan yang diatur lampu pengendali lalu lintas.

Ketika banyak yang membunyikan klakson, mikrofon akan mendeteksi seberapa nyaring bunyinya. Jika sudah melewati angka 85 desibel, maka durasi lampu merah menyala akan ditambah, sehingga para pengemudi harus menunggu lebih lama.

Cara ini dianggap efektif oleh banyak warganet. Meski demikian, ada yang bertanya bagaimana jadinya jika muncul mobil pemadam kebakaran atau ambulans, yang melintas sembari menyalakan sirine.