Karyawan Diler Toyota di Kota Ini Terinfeksi Virus Corona

Diler Toyota Kirkland.
Sumber :
  • Hannah Saunders/staff photo Kirkland Reporter.

VIVA – Diler Toyota Kirkland di Totem Lake, Washington DC, Amerka Serikat mengkonfirmasi dalam laman Facebook-nya bahwa salah satu karyawannya dinyatakan positif terjangkit Virus Corona atau COVID-19.

Dilansir dari Kirkland Reporter, Jumat 6 Maret 2020, menurut postingan tersebut Pihak diler mengikuti rekomendasi dari otoritas setempat untuk membatasi penyebaran virus tersebut.

Manajemen pun memutuskan untuk menutup diler tersebut hingga 9 Maret mendatang. Upaya itu dilakukan untuk pembersihan total dan mendisinfeksi seluruh fasilitas di diler itu.

"Kami telah mengumumkan ke karyawan dan sedang dalam proses menghubungi para pelanggan untuk memberi tahu situasi ini. Kesehatan dan keselamatan pelanggan, karyawan dan komunitas kami adalah prioritas utama," tulis pengumuman tersebut.

Selain itu diungkapkan, manajemen telah meminta karyawan lainnya yang memiliki gejala seperti flu, untuk mendapatkan perawatan medis yang diperlukan. Karantina diri sendiri pun dianjurkan selama 14 hari. 

Baca juga: 'Terinfeksi' Corona, Penjualan Mobil di China Turun 80 Persen

"Kami juga telah meminta layanan kebersihan untuk terus membersihkan fasilitas itu setiap malam. Termasuk mendisinfektan permukaan yang paling sering disentuh. Seperti telepon, keyboard, gagang pintu, meja dan lainnya," bunyi pernyataan itu. 

Pihak manajemen mengaku telah mengetahui ada pegawainya yang terkena Corona pada 3 Maret lalu. Kemudian manajemen langsung menghubungi pusat pengendalian dan pencegahan penyakit (CDC) setempat.

"Keputusan penutupan merupakan inisiatif diler, bukan CDC. Karena diler sangat berhati-hati," ujar Kepala Komunikasi Toyota setempat Scott Vazin. 

Langkah lainnya yang dilakukan adalah menginstruksikan pelayan dan teknisi menggunakan sarung tangan untuk menginspeksi setiap kendaraan pelanggan. Semua karyawan pun harus melakukan apa yang direkomendasikan CDC. 

“Kami melakukan kontak langsung dengan CDC dan secara ketat mengikuti pedoman dan arahan mereka untuk memastikan kesehatan dan keselamatan siapa pun yang mengunjungi diler kami,” bunyi pernyataan itu," tulis pengumuman itu.