Bikin Merinding, Ada Peti Jenazah Corona Diarak Pakai Mobil Bak

Di Banjarnegara, peti jenazah Corona dibawa keliling memakai mobil
Sumber :
  • screenshot Instagram Kabupaten Banjarnegara

VIVA – Pemerintah Indonesia memilih Pembatasan Sosial Berskala Besar alias PSBB, untuk memutus mata rantai penyebaran virus Corona tipe baru di Tanah Air. Meski demikian, masih ada saja warga yang nekat keluar dari rumah, dan melakukan aktivitas seperti biasa.

Kondisi ini tentunya memiliki risiko besar, karena bisa jadi menambah jumlah penderita positif COVID-19. Guna menghindari hal tersebut, pemerintah Kabupaten Banjarnegara di Jawa Tengah, punya cara unik untuk mengingatkan warga tentang bahaya virus tersebut.

Melansir dari 100KPJ, Rabu 27 mei 2020, sebuah video diunggah melalui akun Instagram @kabupatenbanjarnegara, memperlihatkan tiga mobil pikap yang membawa peti jenazah berkeliaran di pusat kota kabupaten, serta di wilayah yang banyak terjadi kerumunan warga.

Masing-masing mobil pikap plat merah itu mengangkut empat peti di bak belakang. Jika ditotal, ada 12 peti kosong yang diarak memakai mobil. Meski demikian, pada setiap peti berwarna putih itu terdapat tulisan "Peti Jenazah Corona" untuk membuat warga sadar bahwa virus ini mematikan.

Baca juga: Gara-gara Berisik, Knalpot Mobil Pria Ini Disumpal Busa Kering

Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono mengungkapkan bahwa itu cara yang dilakukan pemerintah untuk sosialisasi, agar masyarakat juga bisa memahami resiko daripada covid-19 ini. Selama ini penanganan yang dilakukan sudah cukup bagus, tapi tidak boleh merasa sudah menang.

"Kalau ada warga yang enggak percaya tentang bahaya virus corona, itu peti matinya dipakai juga boleh. Kita ini apa salahnya prihatin dulu, kompak enggak usah ngeyel. Ini momentum bagi kita untuk kompak, agar kita bisa melawan virus corona," ujarnya dikutip dari Instagram Kabupaten Banjarnegara.

Saat membawa peti jenazah, tiga mobil pikap tersebut mendapat pengawalan dari mobil patroli polisi, serta satu unit kendaraan water canon yang kemungkinan mendapat tugas menyemprotkan cairan disinfektan.