Bujet Rp35 Jutaan, Bisa Gelar Resepsi Pernikahan Konsep Drive Thru

Resepsi pernikahan konsep drive thru.
Sumber :
  • tvOne.

VIVA – Pandemi Virus Corona membuat berbagai acara yang ditunda bahkan dibatalkan karena menghindari adanya keramaian. Adaptasi dan penyesuaian konsep akhirnya dilakukan agar apa yang sudah direncanakan bisa digelar, salah satunya acara pernikahan.

Bagi yang ingin menikah dan tetap aman dari COVID-19, konsep drive thru seperti yang diterapkan di restoran cepat saji kini digunakan. Sebuah hotel di Cirebon, Jawa Barat, pun menyiapkan paket dan fasilitas pernikahan konsep tersebut.

Laporan tvOne, Jumat 26 Juni 2020, tak seperti pernikahan dengan konsep drive thru itu lebih sederhana. Bahkan, bujet yang dikeluarkan oleh pengantin pun bisa ditekan.

Seperti sebutannya, para tamu undangan yang hadir tidak perlu keluar kendaraan, yang umumnya mobil. Pihak hotel mengarahkan tamu undangan masuk ke area parkir untuk menuju ke pelaminan yang telah disediakan.

Protokol kesehatan COVID-19 pun diterapkan. Sebelum para tamu mendekat ke pelaminan,mereka terlebih dahulu dicek suhunya dan harus menggunakan masker.

Baca juga: Industri Otomotif RI Bisa Jadi Ladang Lapangan Kerja karena Hal Ini

Setelah itu, penyelenggara menyiapkan QR Code untuk para tamu yang ingin memberikan angpau untuk mempelai. Dengan begitu tidak ada sentuhan langsung. Begitu pula dengan suvenir, sudah disiapkan oleh panitia.

Di pelaminan, pengantin dan para tamu berinteraksi dari jarak jauh. Mereka dilarang untuk bersalaman dan hanya melambaikan tangan lalu berbicara dari jarak jauh. Meski tidak biasa, konsep ini tampaknya efektif digunakan. 

Untuk mengadakan resepsi pernikahan secara drive thru, pihak hotel menyiapkan harga khusus sekitar Rp35 jutaan. Paket itu sudah termasuk paket akad 30 orang untuk keluarga dan kerabat terdekat, dekorasi, serta lunch box untuk tamu undangan drive thru sebanyak 220 pax.

"Para pengantin juga pasti ingin mengundang kerabatnya (ke akad),"ujar pengelola hotel Wily.

Pantau berita terkini di VIVA terkait Virus Corona