Kijang Innova Diesel Bikin Pedagang Mobil Bekas Dapat Cuan Lebih

Toyota Kijang Innova
Sumber :
  • Herdi/VIVA.co.id

VIVA – Kijang Innova menjadi salah satu pilihan produk di segmen medium multi purpose vehicle. Berbeda dengan produk-produk pesaingnya, ada dua pilihan jantung penggerak yang ditawarkan, yakni mesin bensin 2.000cc dan diesel 2.400cc.

Dalam kondisi baru, generasi penerus Kijang bermesin diesel lebih mahal dibandingkan dengan yang mengusung mesin bensin. Sebagai ilustrasi, Innova tipe 2.4 G M/T Rp355,95 juta lebih murah Rp29,9 juta dibandingkan tipe 2.0 G M/T yang ditawarkan Rp326,05 juta.

Ternyata, harga Kijang Innova mesin diesel yang lebih mahal dibandingkan versi bensin itu juga berlaku untuk versi bekasnya. Senior Manager Bursa Mobil Bekas WTC Mangga Dua, Herjanto Kosasih mengatakan, selisihnya bisa mencapai Rp10 juta.

"Versi mobil bekas, mesin diesel itu bisa sampai Rp10 juta dibandingkan versi mesin bensin. Apalagi, orang sekarang banyak yang mencari versi diesel," ujarnya, saat dihubungi VIVA Otomotif, Rabu 15 Juli 2020.

Baca juga: Wuling Cortez Baru Meluncur di RI, Lebih Murah Rp117 Juta dari Innova

Menurutnya, perbedaan harga itu bisa terjadi karena konsumen banyak menginginkan membeli mobil keluarga bermesin diesel yang dikenal efisien dalam penggunaan bahan bakar.

"Innova itu yang diesel dikenal sama pembeli irit BBM. Terus, dia masih bisa pakai solar yang biasa. Perawatannya juga lebih mudah, terutama untuk pembeli daerah," paparnya.

Sementara itu, Pedagang dari Jordy Mobil, Andi mengatakan, pembeli Kijang Innova diesel bekas untuk pemakaian pribadi kebanyakan berasal dari daerah. Sementara untuk di wilayah Ibu Kota dan sekitarnya, banyak yang mencari mobil ini untuk kendaraan operasional.

"Masalahnya, Innova diesel ini unit bekasnya jarang banget stoknya. Kalau ada yang jual, biasanya langsung cepat keluar lagi unitnya. Pembeli daerah biasanya gencar mencari Innova diesel," tuturnya.