Mobil Mini Dijejali Mesin Kawasaki Ninja, Begini Jadinya

Mobil Rover Mini bermesin Kawasaki Ninja ZX-10
Sumber :
  • screenshot Youtube

VIVA – Nama Mini identik sebagai kendaraan untuk pehobi otomotif, terutama yang menggemari produk lawas. Desain bodi yang khas membuat kebanyakan pemiliknya mempertahankan originalitas mobil merek Inggris tersebut.

Namun, ada saja pemilik yang ingin tampil berbeda ketika merawat mobil berperawakan mungil itu. Salah satu caranya dengan melakukan perubahan tampilan, serta mesin yang digunakan.

Hasilnya, mobil mungil dengan lampu bulat yang umumnya dipakai untuk pemanis garasi, atau jalan-jalan di akhir pekan bisa menjadi kendaraan yang memiliki tenaga buas, serta suara yang menggelegar saat dikemudikan.

Salah satu contoh modifikasi tersebut dilakukan oleh pria bernama Adam dari bengkel AMT Machine Shop. Dia mengganti jantung penggerak Rover Mini lawas, dengan mesin sepeda motor sport Kawasaki Ninja ZX-10.

Baca juga: Mitsubishi Xpander Punya Fitur Anti Pegal

Melansir dari Autoevolution, Jumat 21 Agustus 2020, tuner yang berasal dari Kanada itu, berhasil mewujudkan mimpinya untuk memiliki mobil Mini yang berbeda dari kebanyakan penggemar di dunia.

Video yang diunggah ke Youtube memperlihatkan mobil mungil berbodi hitam itu punya tampilan gahar, dengan gaya modifikasi ala Rocket Bunny yang bisa dilihat pada empat sepatbornya. Mengimbangi penampilannya, dipasang ban berukuran lebar.

Desain lampu, grille, kaca depan dan samping, pintu, atap serta ruang bagasi belakang tetap dipertahankan. Di belakang terlihat sayap berukuran besar menyatu dengan bodi, serta diffuser di bawah bumpernya.

Ubahan paling serius ada di bagian jantung penggerak yang kini memakai mesin Kawasaki Ninja ZX-10 berkapasitas 998cc. Mesin motor ini tidak dipasang di bawah kap depan, tetapi memanfaatkan ruang untuk penumpang belakang.

Dari rekaman gambar, terlihat kaca belakang kiri dan kanan dilubangi sebagai jalur udara ke mesin. Untuk menyalurkan tenaga mesin ke roda belakang, dipakai  transmisi sepeda motor sport Jepang itu dengan sejumlah penyesuaian.