Pakai Mobil Pribadi Ini Dijamin Bebas Ganjil Genap

VIVA – Pemerintah Provinsi DKI mengubah sistem penyekatan yang diterapkan selama perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM level 4, menjadi kebijakan ganjil genap.

Hal ini berlaku khusus untuk kendaraan bermotor roda empat atau lebih, sama seperti penerapan sistem ganjil genap sebelum adanya pandemi.

Namun khusus selama perpanjangan PPKM, Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Sambodo Purnomo Yogo mengatakan ada beberapa kendaraan yang tidak dikenakan kebijakan tersebut selain sepeda motor.

Dia mencontohkan, kendaraan dinas baik pelat merah atau TNI dan Polri adalah yang mendapatkan dispensasi tersebut Selain itu, kendaraan darurat seperti mobil ambulans, mobil pemadam kebakaran dan kendaraan yang menolong korban kecelakaan.

“Kendaraan lembaga tinggi negara dan konsulat asing, kendaraan Presiden serta Wakil Presiden, angkutan logistik kaitannya dengan kesehatan, tenaga kesehatan, bawa oksigen, bawa vaksin, tidak kena aturan ganjil genap,” ujarnya, dikutip VIVA Otomotif dari laman Korlantas Polri, Jumat 13 Agustus 2021.

Selain itu, ada juga mobil pribadi yang mendapatkan hak istimewa tersebut. Dirlantas menjelaskan, kendaraan yang dimaksud adalah yang menggunakan listrik sebagai sumber penggeraknya.

“Kami sudah sosialisasikan sejak kemarin,” tuturnya.

Sebagai informasi, saat ini di Indonesia sudah ada beberapa mobil listrik yang dipasarkan secara resmi. Harga yang ditawarkan mulai dari Rp600 jutaan sudah berstatus on the road DKI Jakarta.

Contohnya yakni Hyundai Ioniq Electric dan Hyundai Kona Electric, di mana Ioniq mengusung bentuk sedan sementara Kona bergaya sport utility vehicle atau SUV.

Selain itu ada juga Tesla Model 3 dan Tesla Model X, yang didistribusikan melalui importir umum. Nissan saat ini juga sudah membuka pemesanan mobil canggih mereka yang pernah jadi paling laris di dunia, yakni Nissan Leaf.