Penyebab Mobil Bermesin Kecil Tidak Laku di Indonesia

Mobil konsep Daihatsu di GIIAS 2016. Ilustrasi
Sumber :
  • VIVA.co.id/Muhammad Solihin

VIVA.co.id – PT Astra Daihatsu Motor (ADM), agen pemegang merek Daihatsu di Tanah Air, sampai saat ini belum berani menjual mobil dengan kapasitas mesin kecil di Indonesia.

Padahal di Jepang, mobil dengan kapasitas mesin yang kecil mempunyai pasar yang menjanjikan, karena konsumsi bahan bakar yang lebih irit dan lebih ramah lingkungan.

Direktur Marketing ADM, Amelia Tjandra mengatakan, pasar Indonesia berbeda dengan Jepang. ”Orang sini agak ‘alergi’ sama mobil bermesin kecil,” ujarnya.

Dirinya menampik bahwa mobil dengan mesin kecil tidak memiliki tenaga yang cukup untuk digunakan di dalam kota. "Saya pakai Daihatsu Tanto, mesin 660cc Turbo, enggak ada masalah," ungkapnya.

Menurutnya, orang Indonesia lebih mementingkan kapasitas mesin ketimbang tenaga yang dihasilkan. "Orang Indonesia bukan lihat mesinnya ditambah turbo atau enggak, tapi lihat kapasitas mesinnya," katanya.

Ia menegaskan, Daihatsu membuat mobil dalam jumlah yang banyak, agar biaya produksinya rendah. “Barangnya harus bagus tapi harus affordable, kalau barang bagus jualnya sedikit harganya juga jadi mahal.”