PHK Massal, Ford Rumahkan 1.400 Pegawai

Logo pabrikan mobil Ford.
Sumber :
  • REUTERS/Beawiharta

VIVA.co.id – Ford Motor Company selaku produsen mobil global terkemuka asal Amerika Serikat akhirnya mengonfirmasi keputusan untuk merumahkan ribuan pegawainya. Kabar pemutusan hubungan kerja (PHK) massal tersebut sebelumnya memang berembus kencang, dan baru dibenarkan Ford secara resmi.

Ford dalam surat pernyataan resminya mengatakan, pabrikan tersebut akan memangkas 1.400 pegawai di Amerika Utara dan Asia. Pengurangan akan dilakukan pada akhir September 2017 mendatang.

"Kami tetap fokus pada tiga prioritas strategi yang akan menciptakan nilai dan mendorong pertumbuhan menguntungkan, mengubah area bisnis inti kami yang berkinerja buruk serta berinvestasi secara agresif. Selain itu, kami akan hati-hati dalam tiap peluang yang muncul," kata Ford dalam sebuah pernyataan resmi, seperti dilansir Motor1, Kamis 18 Mei 2017.

Sebelumnya, Wall Street Journal beberapa hari lalu telah melaporkan jika Ford kemungkinan akan mem-PHK pegawainya sebanyak 20 ribu orang atau 10 persen dari angkatan kerja global mereka pekan ini. 

Angka PHK yang dikonfirmasi Ford tentu jauh dari isu yang diembuskan sebelumnya, artinya kondisi Ford masih terindikasi tak separah yang diduga banyak pihak. Ford belakangan memang terus mengalami penurunan penjualan sejak Januari.

Penurunannya secara total di banyak negara bahkan menyentuh angka 21,1 persen. Saham Ford juga terus anjlok hingga 40 persen sejak Mark Fields naik ke posisi Chief Executive Officer Ford pada 2014 lalu.

Ford mengatakan, PHK ini tentu akan memengaruhi tim mereka. Tetapi ini tak akan berlaku bagi Ford di Eropa dan Amerika Selatan, karena mereka sudah memiliki langkah pengefisiensian biaya sendiri. Disebutkan juga, keputusan ini tak akan berpengaruh pada Ford di kawasan Timur Tengah dan Afrika. (one)