Kisah Ibu Disabilitas Riding 1.400 Km Demi Anak Saat Lockdown Corona

VIVA – Kasih ibu memang tiada tara. Sonu Khandare (37) rela riding sejauh 1.400 kilometer untuk menjemput anaknya yang terjebak lockdown di kota yang berbeda dengannya di India.

Lockdown di India diketahui menyebabkan banyak masalah bagi warganya yang jauh dari rumah. Banyak orang tua di seluruh negeri Hindustan itu yang hampir putus asa untuk membawa anak mereka pulang ke rumah.

Kejadian itu yang terjadi pada Sonu. Ibu muda yang memiliki keterbatasan atau disabilitas ini harus terpisah ratusan km dari anaknya akibat lockdown yang diberlakukan secara tiba-tiba di negara itu. 

Sejak pemberkaluan lockdown guna memutus rantai Virus Corona atau COVID-19 pada 24 Maret lalu, dia resah karena putranya Prateek berada di tempat kerabatnya di distrik Amravati. Keresahan tersebut pun memuncak ketika Pemerintah India memperpanjang kebijakan itu hingga 17 Mei mendatang. 

Dilansir dari Cartoq, Senin 11 Mei 2020, Sonu mengaku telah meminta bantuan dari para tetangga dan kerabatnya untuk mengantar Prateek pulang. Namun tak ada yang mau membantu. Prateek pun diketahui tidak dirawat dengan baik.

Pada momen itu Sonu pun membulatkan tekatnya untuk menjemput putranya. Dengan segala perjuangan akhirnya dia mendapatkan surat izin berkendara saat lockdown dari Kepolisian setempat selama 3 hari.

Baca juga: Mobil Warna Ini Paling Sering Kena Kotoran Burung

Perjuangan baru dimulai. Untuk menempuh jarak sekitar 1.400 km pulang pergi, dia memutuskan untuk mengendarai skuter matik miliknya dengan segara risiko yang akan dihadapi. Sebab, untuk menyewa mobil uang yang dimiliki tidak mencukupi. 

Karena seorang disabilitas, skuter yang dimiliki pun tidak sembarangan. Honda Activa yang digunakan memiliki tiga roda untuk penyeimbang. Perjalanan yang dilakukan itu penuh perjuangan.

Diinterogasi oleh petugas di pos pemeriksan, kehabisan bahan bakar minyak, hingga ban bocor pun dialaminya. Bahkan, Sonu juga sempat tidur di pom bensin kerena sudah kelelahan berkendara.

Pada 25 April 2020, akhirnya Sonu tiba di tempat kerabatnya. Tak berlama-lama, dia langsung mengajak Prateek pulang. Selang satu jam sebelum surat jalannya berakhir Sonu dan anaknya pun selamat sampai di kediamannya.

Sonu yang seorang akuntan itu langsung mengajak anaknya ke rumah sakit terdekat. Petugas medis memberikan mereka obat dan mengharuskan mereka menjalani karantina mandiri di rumah selama 14 hari.

Pantau berita terkini di VIVA Network terkait Virus Corona