Skutik Bongsor Yamaha Kena 'Recall'

VIVA.co.id – Pabrikan sepeda motor berlogo garpu tala, Yamaha, mengumumkan penarikan massal (recall) dari pasar Amerika Serikat atas 2.640 skuter matik bongsornya, Smax XC155, yang di sejumlah negara disebut “Majesty S.” Bahkan Recall serupa diumumkan di negeri asalnya Jepang.

Menurut dokumen yang dirilis lembaga keselamatan jalan raya Amerika Serikat, National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA), Smax ‘dipanggil’ untuk dilakukan perbaikan massal karena ditemukan adanya masalah pada sensor kecepatan. Di mana, kawat sensor kecepatan tidak cukup aman dan dapat membuat tak stabil roda depan dan suspensi bagian depan. Hal ini juga dapat menyebabkan kabel sensor kelelahan hingga mudah membuat mati speedometer.

Laporan menyebut, Yamaha Motor Corp Amerika Serikat pertama kali menerima kabar dari masalah ini pada 2 Desember 2016 lalu. Laporan dilakukan Yamaha Taiwan, lengkap dengan review kontrol kualitas pada model lain yang menggunakan desain yang sama.

Nantinya, diler akan mengganti sensor kecepatan para pemilik Smax secara gratis. Yamaha kini mengaku sudah mengirimkan surat elektronik kepada para pemilik yang motornya terindikasi bermasalah untuk segera mendatangi diler Yamaha terdekat.

(ren)