Pentingnya Pengendara Sepeda Motor Bisa Memprediksi Bahaya

VIVA Otomotif – Selain patuh aturan lalu lintas, lalu menggunakan perangkat safety riding seperti helm, jaket, sepatu dan sarung tangan, pengendara sepeda motor juga tetap harus waspada dan harus bisa mengasah kemampuan dalam memprediksi bahaya.

Makanya harus waspada terhadap hal-hal yang berada di luar kendali, dan mesti tetap dipertimbangkan seperti kondisi jalan. Pasalnya biar bagaimana pun kondisi jalan juga kadang menjadi bahaya, karena kondisinya yang berlubang, bergelombang atau berpasir.

Ketika pengendara mengetahui ada jalanan yang berlubang di depan, maka kontrol kecepatan motor dan posisikan tubuh setengah berdiri. Dengan begini, guncangan pada badan bisa berkurang. 

Sementara itu pada jalan berpasir, Anda sebaiknya tidak melakukan pengereman secara mendadak, yang akan membuat roda terkunci dan akhirnya membuat terjatuh.

Seperti dikutip dari laman Honda Wahana, risiko bahaya juga dapat muncul dari pengguna jalan di sekitar, bisa jadi pengendara lain maupun pejalan kaki. Pengendara lain yang ugal-ugalan harus diwaspadai, dengan menjaga jarak aman selama berkendara. 

Selain itu, pejalan kaki yang menyeberang sembarangan pun tak jarang membuat pengendara motor kaget atau panik, sehingga tergelincir.

Disamping itu, hewan ternak maupun lainnya bisa menyeberang di jalan tanpa diprediksi sebelumnya. 

Serangga yang terbang pun ternyata berpotensi menimbulkan bahaya, termasuk lebah yang dapat sewaktu-waktu menyengat wajah. Oleh karena itu, selalu kenakan helm dengan kaca yang mampu melindungi wajah. Di malam hari, kumpulan laron pun dapat mengganggu konsentrasi.

Cuaca juga bisa mengakibatkan bahaya seperti hujan turun dengan derasnya, disertai angin kencang, kondisi tersebut menimbulkan bahaya tersendiri bagi para pengendara motor. 

Hujan menyisakan jalanan yang licin dan berpotensi membuat ban selip. Sementara itu, angin kencang dapat mengganggu keseimbangan pengendara motor, terutama motor matic. 

Jarak pandang pun jadi terbatas akibat hujan dan angin kencang. Oleh karena itu, sebaiknya Anda menepi dan menunggunya mereda, sebelum melanjutkan perjalanan.

Selain mengenakan perlengkapan keselamatan berkendara, simpan juga nomor-nomor penting di ponsel, yang bisa dihubungi sewaktu-waktu ketika Anda menghadapi keadaan darurat akibat bahaya di jalanan.