Airlangga ke Caleg: Kita Bisa Bilang Presiden Jokowi Partainya Golkar

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.
Sumber :
  • Aceng Mukaram/VIVA.co.id

VIVA – Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto menyebut Provinsi Kalimantan Barat luar biasa. Sebab, provinsi ini merupakan salah satu yang diandalkan menjadi lumbung suara terbesar dalam Pileg dan Pilpres 2019. 

Hal itu dia katakan ketika Pengukuhan Bapilu Kalbar dan Pelepasan Caleg se-Kalbar, yang dihadiri oleh sejumlah pengurus DPP Partai Golkar lainnya di Kabupaten Kubu Raya.
 
“Yang luar biasa dan ini adalah target provinsi yang Golkar juara 1 setelah Jawa Barat adalah Kalimantan barat. Yang ada di Kalimantan Barat, kita harus jadi nomor 1,” kata dia, Sabtu, 17 November 2018.
 
Dia mengingatkan, kampanye pilpres dan pileg harus dilakukan bersamaan dan secara maksimal. Karena secara nasional, Golkar menargetkan mendapatkan 110 kursi atau 18 persen.
 
“Dan tadi disampaikan oleh Pak Ketua DPD Golkar Provinsi Kalbar, Ria Norsan, bahwa dari jumlah tersebut Provinsi Kalbar DPR RI nya akan naik 300 persen dari 1 orang menjadi 3 orang,” kata dia.
 
Dia menegaskan, akan mempersiapkan kampanye untuk pileg para calon yang diusung. Pola masyarakat untuk masuk ke dalam bilik suara sudah disimulasi dengan 5 kertas suara 1 orang.

“Kalau melihat dan mencari nama itu membutuhkan waktu lebih dari 3 menit. Sehingga tentu akan menyulitkan. Untuk itu, masyarakat yang ingin praktis, kita bisa bilang Presiden Jokowi Partainya Golkar. Sehingga dengan demikian, suara Partai Golkar bisa meningkat,” katanya.

Dia kembali menjelaskan, jumlah suara yang mencoblos nama maupun yang mencoblos partai akan sama-sama mendukung untuk mendapat kenaikan suara Golkar di Kalimantan Barat.  

Dalam pelantikan Bapilu, Partai Golkar menargetkan 110 kursi atau 18 persen dan target ini akan dibagi dalam beberapa provinsi. Khusus di Provinsi Kalimantan Barat dan untuk Pemilu mendatang, diharapkan bisa mendapatkan 3 kursi dari provinsi Kalimantan Barat dan dari juga dari anggota DPR.

“Dan saya targetkan untuk wilayah provinsi menjadi 13. Partai Golkar diproyeksikan memperoleh kemenangan di Kalimantan Barat yang tentu program yang sudah disampaikan ada 4 program,” kata dia.

Sementara itu, Ketua DPD Partai Golkar Kalbar, Ria Norsan mengatakan, menjadi seorang caleg juga harus punya kemampuan dan punya jaringan.

"(Lalu) harus punya uang. Ini untuk waspada dan Keberuntungan," kata dia.
 
Selain itu, dia mengingatkan Caleg harus berinteraksi langsung dengan masyarakat. "Karena itu penting. Buktikan dulu baru menang. Harus dengan santun, yakni menggunakan politik yang santun, sehingga masyarakat menjadi simpatik dengan kita (Partai Golkar)," tambahnya.