Ma'ruf Amin: Bogor Daerah Alot, Minimal 60 Persen Suara

VIVA - Calon Wakil Presiden Ma'ruf Amin menerima dukungan dari para kiai se-karesidenan Bogor di Pondok Pesantren Nurul Huda Cijeruk, Bogor Selatan, Jawa Barat, Kamis, 11 April 2019. Para kiai tersebut mendeklarasikan dukungan untuk pasangan nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf.

Usai menerima dukungan itu, Ma’ruf pun mengingatkan peran para ulama yang sudah sejak dahulu berjuang untuk negara seperti Imam Bonjol, Pangeran Diponegoro, Hasyim Asy'ari serta lainnya. Ketika Indonesia merdeka baru sekitar 2 bulan, pada tanggal 22 Oktober, keluarlah resolusi jihad yang isinya mewajibkan umat Islam dan santri untuk melawan para penjajah.

"Pada waktu tentara dan polisi belum terkonsolidasi, tapi untuk ada KH. Hasyim Asy'ari yang mengeluarkan fatwa resolusi jihad," kata Ma'ruf melalui keterangan tertulisnya.

Ma'ruf mengatakan mayoritas hasil survei pada menyatakan menang pasangan nomor urut 01, terutama Jawa Barat yang selisih sedikit. Perolehan suara untuk Bogor ditargetkan sekitar 60 persen, dikarenakan Pilpres 2014 Capres Jokowi kalah di wilayah tersebut.

"Ya minimal 60 persen suara, karena daerah ini alot karena Jokowi kalah di Pilpres 2014," ujarnya.

Ma'ruf menyatakan kepada para relawan untuk gaspol langsung turun kepada masyarakat agar hasil suara semakin optimal. "Para relawan harus gaspol supaya hasilnya optimal, karena menjelang finish tidak boleh santai," katanya.

Setelah dari Bogor, Kiai Maruf Amin akan menerima 100 influencer di kediamannya di Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis, 11 April 2019, malam ini. Para influencer tersebut akan membantu meningkatkan elektabilitas pasangan nomor urut 01, dan meraih suara terbanyak di Pilpres 2019.