Ibu Kena Kampanye Hitam, Jokowi Tersinggung

Jokowi Silaturahmi dengan Wartawan
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar

VIVAnews - Calon Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo atau Jokowi tersinggung ketika ibu kandungnya disebut non muslim dalam sebuah talkshow di satu televisi swasta. Dia minta kampanye hitam segera dihentikan.

"Saya terus terang tersinggung, ibu saya difitnah seperti ini. Asal tahu saja beliau sudah menunaikan ibadah haji dua belas tahun yang lalu," kata Jokowi, Selasa, 7 Agustus 2012.

Selama ini dia mengaku bisa menahan diri ketika muncul teror maupun kampanye hitam yang menyerang dia dan keluarganya. Tetapi, ketika kampanye hitam menyasar ibunya, Jokowi tidak terima. "Itu jelas fitnah yang tidak mendasar dan bohong. Kalau tidak percaya tanyakan saja pada ibu saya," ucapnya.

Walikota Solo yang masih aktif itu meminta kampanye hitam bernuansa suku, agama, ras, antargolongan (SARA) secepatnya dihentikan karena model kampanye seperti itu tidak mendidik masyarakat. "Ini zamannya kampanye mengenakan visi misi, bukan SARA," tegasnya. 

Jokowi juga mengaku siap jika dipanggil Panwaslu DKI Jakarta terkait yang diduga menyampaikan ceramah bermuatan SARA. "Kami harus siap datang dipanggil Panwas untuk memberikan keterangan," ujar dia.