Ultimatum Ketua KPK hingga UAS Bicara Haram atau Tidak Ucapan Ultah

VIVA – Ultimatum dari Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri, mendapat perhatian publik yang cukup besar. Itu dia sampaikan sebagai pesan kepada pihak-pihak yang ingin mengkorupsi dana penanggulangan COVID-19.

Sejak pandemi virus corona ini melanda Tanah Air pada Maret 2020 lalu, pemerintah pusat menggelontorkan dana yang tidak sedikit. Ratusan triliun totalnya, dan di antaranya untuk penanggulangan seperti bantuan sosial kepada masyarakat terdampak. Firli mengancam, jika ada yang tega mengkorupsi dana-dana tersebut, maka pihaknya akan menjerat dengan hukuman mati. 

Pernyataan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengenai angka positif COVID-19 di Jakarta yang terus tinggi dan menjadi yang tertinggi di Indonesia, juga mendapat banyak perhatian. Anies menyebut, bisa saja angka itu diturunkan, dengan cara tidak melakukan pengetesan secara masif. Tapi ia tidak mengambil langkah itu, dan tetap mencari warga yang terpapar. Menurutnya juga, persoalan COVID-19 tidak bisa hanya dilihat dari angka kasus.

Di luar persoalan COVID-19, ada juga yang menarik perhatian pembaca VIVA. Salah satunya pernyataan seorang pendakwah kondang, Ustaz Abdul Somad atau yang akrab disapa UAS. Dia menyinggung soal pemberian ucapan selamat ulangtahun. Haram kah? Bagaimana kata ustaz lulusan universitas tertua di dunia, Universitas Al-Azhar Mesir itu? Bagi yang belum baca, bisa anda baca.

Pembaca juga nampaknya tertarik dengan isu regional, yakni masalah konflik di Laut China Selatan (LCS). Indonesia termasuk yang kerap kali bersinggungan dengan negara-negara lain, menyangkut persoalan di LCS ini. Tapi kali ini, kontak yang terjadi adalah antara China dengan Australia. Angkatan Bersenjata Australia telah melintasi perairan yang disengketakan itu.

Sempat terjadi kontak dengan Angkatan Bersenjata China, dan memberi peringatan kepada lima kapal perang Australia yang melintas. Saat itu, kapal-kapal itu hendak ke Laut Filipina, untuk melakukan latihan perang dengan Angkatan Laut AS dan Jepang.

Di luar itu, pembaca VIVA juga nampaknya tertarik dengan gaya hidup miliarder dunia. Terutama penampilan para miliarder ini dalam menggunakan barang-barang mewah. Diantaranya adalah jam tangan. Merek Rolex, dianggap sebagai brand yang cukup elit dan mahal, maka saat miliarder itu menggunakannya, bukan menjadi persoalan. Tapi justeru beberapa miliarder papan atas dunia ini tidak menggunakan brand jam tangan tersebut. Apa sebab?

Berikut uraian beberapa berita trending yang dirangkum dalam Roundup:

1. Ketua KPK Tegaskan Korupsi Dana COVID-19 Akan Dihukum Mati

Ketua KPK, Firli Bahuri, mengingatkan bahwa korupsi dalam situasi pandemi, ancamannya hukuman mati. KPK juga akan terus memonitor penggunaan uang negara terkait penanganan pandemi COVID-19.

“Ingat, tindak korupsi yang dilakukan dalam suasana bencana ancaman hukumannya adalah pidana mati,” kata Firli dalam diskusi virtual, Senin, 27 Juli 2020.

Selengkapnya bisa baca di tautan ini

2. Anies: Jika Kasus Positif Tambah, Artinya Kurangi Masalah Jakarta

Provinsi DKI Jakarta kembali mencatatkan angka kasus positif COVID-19 tertinggi pada Minggu 26 Juli 2020 kemarin. Ada penambahan sebanyak 378 kasus positif.

Menurut Gubernur DKI Anies Baswedan, Pemerintah Provinsi DKI sebenarnya bisa saja mengurangi kasus positif corona dengan cara mengurangi testing kepada masyarakat. Tapi, kata Anies, hal itu sama saja Pemerintah Provinsi DKI tidak bertanggung jawab.

“Kalau mau sekedar mengurangi kasus positif, Pemprov DKI mengurangi testing langsung turun angka positif. Tapi, itu bukan tujuan kami,” kata Anies di Jakarta pada Minggu, 26 Juli 2020.

Bagaimana penjelasan Anies, baca di sini

3. Hukum Mengucapkan Selamat Ulang Tahun Versi UAS

Ustaz Abdul Somad (UAS) mengatakan mengucapkan selamat ulang tahun boleh-boleh saja, tapi substansinya mendoakan. Namun, menurut dia, yang tidak boleh itu mengikuti tradisi musyrik yakni berdoa sambil meniup api lilin.

Menurut UAS, secara substansi ada beberapa ungkapan yang disampaikan seseorang saat memperingati ulang tahun. Pertama, kalangan milenial biasanya disingkat HBD alias happy birthday.

“Kemudian, orang biasa saja itu mengucapkan selamat ulang tahun,” kata UAS dikutip dari instagramnya pada Senin, 27 Juli 2020.

Penjelasan UAS selanjutnya ada di sini

4. China Kini Pegang Kendali di Laut China Selatan

Pekan lalu kapal-kapal perang Australia dan China sempat berhadap-hadapan di Laut China Selatan. Apakah terjadi konfrontasi atau hanya kontak rutin yang tak direncanakan?

Ada berbagai versi di lingkungan Departemen Pertahanan Australia tentang seberapa serius kontak kedua kekuatan maritim, Royal Australian Navy (RAN) dengan Angkatan Laut Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA-N).

Kisah lanjutan China dan Australia, bisa dibaca di sini

5. Bukan Rolex, Ini Jam Tangan Para Miliarder Teknologi Dunia

Para pecinta arloji atau jam tangan mungkin akan setuju bahwa arloji sama banyaknya dengan pernyataan kekayaan seseorang. Namun, menurut laporan Luxurylaunches di Jakarta, Senin (27/7/2020) para miliarder teknologi tampak jarang yang tertarik dengan jam tangan.

Betulkah begitu? Baja beritanya di sini